Surabaya (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daops 8 Surabaya memperkirakan volume penumpang kereta api menurun pada 21 April 2023 sebanyak 19.795 orang, berkurang dari kemarin sebanyak 24.567 penumpang, berdasarkan data hingga pukul 10.00 WIB.

Manager Humas KAI Daops 8 Surabaya Luqman Arif, dalam keterangannya di Surabaya, Jumat, mengatakan total penumpang mulai 14 April hingga 21 April 2023 sebanyak 168.722 orang yang telah menggunakan kereta api keberangkatan dari wilayah Daops 8 Surabaya.

"Mulai tanggal 14 April sampai hari ini, jumlah penumpang yang naik sebanyak 168.722, sedang yang turun sebesar 142.693 penumpang ke wilayah Daops 8 Surabaya," ujarnya pula.

Terkait volume pelanggan KAI pada Kamis (20/4) kemarin, katanya lagi, tercatat sebanyak 26.068 penumpang telah menggunakan moda transportasi kereta api.

"Keberangkatan penumpang dari Stasiun Surabaya Gubeng sebanyak 9.555, Surabaya Pasar Turi 7.823, dan keberangkatan dari Stasiun Malang sebanyak 3.844," katanya pula.

Sisanya, kata dia lagi, merupakan penumpang yang naik dari stasiun keberangkatan KA jarak jauh lainnya, seperti Stasiun Bojonegoro, Lamongan, Mojokerto, Bangil, dan Stasiun Wlingi.

KAI menetapkan periode Angkutan Lebaran selama 19 hari dari 14 April hingga 2 Mei 2023.

"Pada Lebaran tahun 2023 ini, KAI Daops 8 Surabaya telah menyiapkan semua aspek untuk melayani pelanggan secara maksimal. Kesiapan KAI mencakup sumber daya manusia, sarana, prasarana maupun hal lain-lain yang berkaitan dengan pelayanan secara keseluruhan," ujar Luqman.

Untuk aspek sumber daya manusia (SDM), ujarnya pula, seluruh petugas operasional seperti masinis dan asisten masinis siap mematuhi standar operasional prosedur (SOP).

"Para petugas frontliner seperti kondektur, prama atau prami, dan customer service dipastikan melayani pelanggan dengan sepenuh hati. KAI konsisten memberikan prioritas terhadap keselamatan, keamanan, dan kenyamanan untuk menjadikan mudik dengan kereta api aman dan berkesan," katanya lagi.

Oleh karena itu, guna meningkatkan keselamatan perjalanan kereta api di periode angkutan Lebaran ini, pihaknya juga menambah petugas prasarana meliputi Petugas Penjaga Jalan Lintas (PJL) 60 orang dan Petugas Pemeriksa Jalur (PPJ) 38 orang.

Selain itu, KAI telah memastikan keandalan sarana dan prasarana, bersama Kementerian Perhubungan serta melakukan ramp check atau pemeriksaan kelaikan dan kesiapoperasian lokomotif dan kereta untuk memastikan kereta api dalam kondisi prima.

"Ada sebanyak 62 lokomotif dan 1.044 kereta yang siap dioperasikan guna memberikan layanan terbaik bagi pelanggan KAI," ujarnya pula.
Baca juga: KAI Daop 8 Surabaya: Lima titik jalur KA rawan terdampak bencana alam
Baca juga: Daop 8 Surabaya catat 147 ribu orang gunakan kereta api untuk mudik