Jakarta (ANTARA) - KAI menyebutkan total 362 ribu pemudik telah diberangkatkan dari Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Gambir terhitung sejak tanggal 12 April hingga 21 April 2023.

"Nah, kemudian secara total sudah terdapat 362.000 pengguna jasa KA jarak jauh, jadi bisa kita katakan secara keseluruhan situasi kondusif dan lancar," kata Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) PT KAI Daop 1 Jakarta Eva Chairunisa di Jakarta, Jumat.

Puncak arus mudik dengan keterisian tempat duduk tertinggi mencapai 100 persen terjadi pada tanggal 18 sampai tanggal 21 April 2023.

Eva mengatakan, untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen pada 21 April 2023, volume penumpang memiliki rata-rata yang hampir sama sejak 18 April lalu.

"Pada masa angkutan lebaran 2023 mulai 12 April hingga 3 Mei, secara total PT KAI Daop 1 menyiapkan hingga 1 Juta tiket Kereta Api Jarak Jauh dengan 1.513 perjalanan untuk keberangkatan dari Stasiun Gambir dan Pasar Senen," ujar Eva.

Adapun dari jumlah tersebut sudah termasuk perjalanan KA tambahan sebanyak 303 KA. Tiket KA tambahan tersedia untuk sejumlah perjalanan favorit seperti tujuan Yogyakarta, Semarang, Solo, Blitar, Surabaya dan Malang.

Eva mengungkap, KAI tahun ini akan mempersiapkan ketersediaan sampai dengan satu juta tiket guna mengantisipasi lonjakan penumpang KA.

"Dan memang kalau kita melihat dari rata-rata penumpang per hari di momen angkutan lebaran saja untuk tahun ini mengalami peningkatan. Di puncak arus mudik rata-rata pengguna jasa yang berangkat untuk tahun ini sekitar 42 ribu, di tahun lalu hanya sekitar 36 ribu pengguna jasa yg berangkat pada saat puncak. Ini menandakan peningkatan," ungkapnya.

Selain itu, tahun ini terdapat 70 KA yang beroperasi setiap harinya dengan keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen dan Stasiun Gambir, sedangkan tahun lalu hanya dipersiapkan 59 KA perharinya.

Pemesanan tiket angkutan lebaran sudah dapat dilakukan sejak 45 hari sebelum jadwal keberangkatan melalui aplikasi KAI Access, website kai.id, contact center 121 dan berbagai mitra penjualan resmi yang bekerja sama dengan KAI. Sementara loket di stasiun hanya melayani penjualan tiket ditempat mulai 3 jam sebelum jadwal keberangkatan kereta api.

Baca juga: Daop 8 Surabaya catat 147 ribu orang gunakan kereta api untuk mudik

Baca juga: Penumpang kereta api di Cirebon tembus 13.522 orang pada puncak