Tasikmalaya (ANTARA News) - PT Pos Indonesia (Persero) akan membangun dua unit hotel berbintang di Kota Bandung, dengan memanfaatkan asset lahan yang dimiliki oleh perusahaan logistik nasional itu.

"Ya... gambarnya sudah ada, tinggal urus perizinannya. Rencananya hotel itu akan dibangun di jalur Jalan Cihampelas dan Jalan Cicendo Kota Bandung," kata Direktur Utama Pos Indonesia I Ketut Mardjana di sela-sela touring Ikatan Motor Pos Indonesia (IMPI) di Tasikmalaya, Senin.

Menurut Mardjana, pembangunan Hotel Pos tersebut akan dilakukan di kawasan wisata dan berdekatan langsung dengan Bandara Husein Sastranegara Bandung untuk membidik pengunjung dari wisatawan asing maupun lokal.

Hotel yang akan dibangun di Kota Bandung itu, kata dia, akan dilakukan melalui program kerja sama dan mengundang investor.

"Kita bikin pilot project-nya di Bandung, selain lahannya cukup strategis juga sangat memungkinkan untuk fasilitas hotel. Sehingga ke depan akan meningkatkan pendapatan bagi perseroan," kata Mardjana.

Terkait pembiayaan untuk membangun hotel itu, pria asal Kintamani Provinsi Bali itu belum berani menyebutkan angka, namun ia optimis pemanfaatan lahan PT Pos yang tersebar di seluruh Indonesia bisa meningkatkan pendapatan perusahaan.

"Kita akan bicarakan dulu dengan Kementerian BUMN, karena lahan yang akan ditingkatkan fungsinya itu milik perseroan. Yah kita urus secepatnya," katanya.

Selain itu, ia juga membidik untuk memanfaatkan lahan dan bangunan PT Pos di Jalan Soekarno Hatta Bandung yang menurutnya menjadi salah satu target untuk memberikan pendapatan bagi perusahaan.

"Upaya kita tetap fokus untuk mengembalikan pasar yang terambil `orang lain` di layanan surat dan paket. Surat korporasi menjadi target kami ke depan disamping Pos Ekspres. Pertumbuhannya kami pertahankan di angka 15-20 persen," kata Mardjana.

Sementara itu kinerja Pos Indonesia pada 2012 mengalami peningkatan dengan meraih laba senilai Rp220 miliar atau di atas target Rp180 miliar.

"Laba kita tahun ini melampaui target, sehingga menambah optimisme pada 2013. Tahun depan kami telah menyiapkan lompatan di tengah persiapan IPO," kata Direktur Utama Pos Indonesia itu menambahkan.
(ANTARA)