Banten (ANTARA) - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengimbau masyarakat yang akan melakukan perjalanan mudik agar mengatur perjalanan sedini mungkin dengan melakukan reservasi mandiri melalui aplikasi Ferizy.

"Apresiasi setinggi-tingginya kepada pengguna jasa yang melakukan perjalanan mudik lebih awal, dan telah bertiket ketika tiba di Pelabuhan," kata Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin di Pelabuhan Merak Banten, Selasa.

Ia menyampaikan, pengguna jasa diwajibkan membeli tiket lebih awal, karena tiket sudah dapat dipesan melalui aplikasi dan web Ferizy sejak H-60 sebelum keberangkatan. Pengguna jasa diimbau mengatur waktu di hari H keberangkatan agar tidak terlambat dengan melakukan check in dua jam sebelumnya.

Menurut dia, tiket akan hangus atau tidak berlaku jika melewati waktu jadwal masuk pelabuhan. Apabila tiba di pelabuhan belum bertiket, maka kendaraan akan diputar balik keluar pelabuhan.

"Namun, kami juga mohon kerjasama dan perhatiannya kepada pengguna jasa untuk tetap mengikuti aturan agar menyeberang sesuai dengan tanggal dan waktu yang tertera di tiket," ujarnya.

Baca juga: ASDP: Waspadai cuaca ekstrem di lintas Merak-Bakauheni

Berdasarkan data Posko Merak selama 24 jam (periode 17 April 2023 pukul 08.00 WIB hingga 18 April 2023 pukul 08.00 WIB) atau H-5, tercatat jumlah kapal yang beroperasi sebanyak 43 unit kapal.

Adapun realisasi total penumpang mencapai 82.448 orang atau turun 13 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 94.561 orang.

Untuk realisasi kendaraan roda dua mencapai 4.441 unit atau turun 19 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 5.499 unit.

Tercatat realisasi kendaraan roda empat mencapai 10.650 unit atau turun 17 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 12.876 unit.

Adapun total seluruh kendaraan tercatat 18.195 unit yang telah menyeberang dari Jawa ke Sumatera pada H-5 atau turun 16 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 21.574 unit.

Sedangkan total penumpang yang menyeberang dari Jawa ke Sumatera mulai dari H-10 hingga H-5 tercatat 339.340 orang atau naik 9 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 310.196 orang.

Dan untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 78.522 unit atau naik 6 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 74.156 unit.

Sebaliknya, data Posko Bakauheni pada H-5 (24 jam) tercatat realisasi total penumpang mencapai 46.396 orang atau naik 15 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 40.449 orang.

Tercatat realisasi kendaraan roda empat mencapai 5.517 unit atau naik 8 persen dibandingkan realisasi periode yang sama tahun lalu sebanyak 5.104 unit.

Total seluruh kendaraan tercatat 8.258 unit yang telah menyeberang dari Sumatera ke Jawa pada H-5 atau naik 4 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 7.943 unit.

Sedangkan total penumpang yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa mulai dari H-10 hingga H-5 tercatat 214.203 orang atau naik 11 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 192.833 orang.

Dan untuk total kendaraan yang telah menyeberang tercatat 44,877 unit atau naik 6 persen dibandingkan realisasi periode sama tahun lalu sebanyak 42,417 unit.

Baca juga: Menteri ESDM pastikan ketersediaan BBM di Pelabuhan Merak

Baca juga: Pelabuhan Merak padat kendaraan menuju penyebarangan Bakauheni

Baca juga: BMKG : Penyeberangan Merak - Bakauheni terpantau kondusif