Surabaya (ANTARA) - Teka-teki pemain bintang yang dikenalkan Persebaya Surabaya terjawab saat jeda pertandingan terakhir melawan Dewa United dalam lanjutan Liga 1 musim 2022/2023 di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Sabtu (15/4) malam, ketika pelatih Aji Santoso menyebutkan nama Bruno Moreira.

Aji Santoso saat konferensi pers usai pertandingan, mengungkapkan alasan mengembalikan Bruno Moreira untuk masuk dalam skuadnya kembali pada musim kompetisi 2023/2024, yaitu karena kualitas yang mumpuni dan tidak perlu beradaptasi cukup lama.

"Bruno merupakan pemain yang cukup berkualitas dan dia sudah mengetahui bagaimana cara bermain Persebaya serta dia sudah tahu bagaimana kompetisi di Indonesia, jadi menurut saya salah satu pertimbangannya tidak butuh adaptasi terlalu lama," ujarnya.

Baca juga: Persebaya menangkan laga terakhir lawan Dewa United 3-0

Menurut pelatih asal Malang tersebut, Bruno sangat senang bisa kembali lagi ke Persebaya dan dia sangat mencintai klub kebanggaan Arek-Arek Suroboyo ini.

"Saya sering berkomunikasi dengan dia, dia sudah seratus persen akan balik, karena dia sangat mencintai klub ini," ucapnya.

Selain itu, lanjutnya, untuk perekrutan pemain baru sudah terbentuk dan berjalan hampir 80 hingga 90 persen, begitu juga dengan pemain asing yang akan berada di Persebaya.

"Semua sudah selesai sekitar 80 persen sampai 90 persen, tinggal masalah teknis saja dan kami akan segera berbicara dengan manajemen, kapan tim ini akan dipersiapkan untuk latihan," katanya.

Sedangkan untuk skuad pada musim 2022/2023, menurut pelatih yang memiliki lisensi UEFA Pro tersebut, akan dipertahankan kurang lebih sebesar 70 persen.

"70 persen lah yang akan masih bertahan di skuad musim depan," tuturnya.

Baca juga: Aji Santoso apresiasi pemain Persebaya duduki peringkat enam

Bruno Moreira Soares, lahir 8 April 1999 di Brazil, pemain jebolan akademi Santos FC tersebut memulai karir profesional di klub yang berlaga di kasta tertinggi sepak bola Kolombia, Envigado FC.

Tak banyak klub yang pernah dia bela, setelah keluar dari akademi Santos FC.

Menurut data dari transfermarkt.com, pemain berumur 24 tahun tersebut hanya singgah di Envigado FC, Ansan Greeners, Chungnam Asan, Persebaya dan terakhir Niki Volou.

Saat di Persebaya, dirinya masuk saat musim kompetisi 2021/2022 dan diperkenalkan ke publik pada 15 Juni 2021.

Selama berseragam Persebaya, Bruno mencetak tujuh gol yang rata-rata dibuat pada menit 60 ke atas serta tiga asisst dari 23 penampilannya.

Saat itu, Bruno menggunakan jersey bernomor punggug 99 yang menurutnya angka tersebut dipilih karena melambangkan identitas dirinya.

Baca juga: Aji Santoso : Sejumlah mantan pemain kembali ke Persebaya musim depan