Semarang (ANTARA) - Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol. Ahmad Luthfi memperkirakan puncak arus kendaraan dari wilayah barat yang masuk provinsi ini melalui Gerbang Tol Kalikangkung Semarang pada tanggal 18 April 2023 atau H-3 Lebaran.

"Beban arus diperkirakan akan capai 3.000 kendaraan per jam saat puncak," kata Kapolda di Semarang, Sabtu.

Menurut dia, saat puncak arus mudik di Gerbang Tol Kalikangkung tersebut bersamaan dengan pemberlakuan arus satu arah dari barat.

"Manakala di Kalikangkung nanti beban lalu lintas masih berat, akan dilakukan one way lokal hingga Pintu Tol Bawen," katanya.

Dijelaskan pula bahwa tim pengurai juga sudah disiapkan untuk bantu atasi kepadatan di jalur konvensional saat pemberlakuan one way.

Hingga H-7 Lebaran, lanjut dia, sudah terjadi peningkatan sekitar 15 persen untuk arus kendaraan yang masuk melalui Gerbang Tol Kalikangkung.

Sementara itu, Direktur Utama PT Jasa Marga Semarang Batang Nasrullah mengatakan bahwa Gerbang Tol Kalikangkung siap menghadapi pemberlakuan one way saat puncak arus mudik.

Nasrullah menyebutkan 17 gardu tol akan untuk melayani kendaraan saat pemberlakuan one way yang akan masuk ke Kalikangkung.

"Ditambah pula sejumlah mobile reader untuk membantu mempercepat transaksi," katanya.

Sebelumnya, PT Jasa Marga Semarang Batang memperkirakan jumlah kendaraan yang akan masuk ke Jawa Tengah melalui Gerbang Tol Kalikangkung Semarang pada arus mudik Lebaran 2023 sebanyak 636.418 unit.

Baca juga: Arus kendaraan masuk Gerbang Tol Kalikangkung mulai meningkat
Baca juga: Kapolda estimasikan Jateng kelimpahan 1,1 juta kendaraan mudik