Berdasarkan catatan Central Agency for Public Mobilization and Statistics Mesir (CAPMAS), kopi mengalami peningkatan ekspor 8,7 persen, produk kertas 98,13 persen, dan lemak kakao 23,9 persen.
Baca juga: "UMKM Gayeng" Bank Indonesia pamerkan produk UMKM di tiga negara
Syahran menyebutkan sejumlah produk rempah yang mengalami penurunan ekspor, yaitu cengkeh turun 34,54 persen, pala 31,43 persen, dan bubuk kakao 42,56 persen. Angka perdagangan bilateral Indonesia-Mesir secara umum meningkat.
Duta Besar RI untuk Mesir Lutfi Rauf mengatakan, potensi ekonomi perdagangan Indonesia-Mesir masih dapat terus ditingkatkan. Pertemuan bisnis tersebut adalah salah satu upaya pembinaan buyer untuk bersama membuka peluang kerja sama perdagangan yang saling menguntungkan dan saling melengkapi.
Baca juga: Menko Airlangga harap revisi PP DHE rampung bulan ini
Ia juga mengajak buyer meningkatkan pembelian produk komoditas unggulan Indonesia seraya mencari peluang agar produk baru dapat dipasarkan di Alexandria dan sekitarnya.
Selanjutnya, Al Gharas for Herb and Spices sebagai importir produk rempah dan kopi; Agnaden for Import & Export untuk produk bubuk kakao; serta Kamal Saad for Paper Industries importir produk kertas dan alat tulis kantor.
Baca juga: PT TMMIN: Ekspor kendaraan kuartal pertama 2023 naik 9,4 persen
"Kami telah empat tahun mengimpor produk bubuk kakao dari Indonesia yang berkualitas tinggi. Saat ini, kami ingin membuka importasi produk lainnya, seperti kelapa kering (dessicated coconut)," kata Hosny.