Trump tiba di Manhattan untuk deposisi terhadap jaksa agung New York
13 April 2023 17:30 WIB
Arsip - Mantan presiden Amerika Serikat, Donald Trump (tengah), mengepalkan tangannya sesaat sebelum berangkat dari Trump Tower guna menghadiri sidang dakwaan terhadap dirinya di Pengadilan Manhattan di New York, Amerika Serikat pada Selasa (4/4/2023). Xinhua (Xinhua)
Amerika Serikat (ANTARA) - Mantan presiden Amerika Serikat Donald Trump tiba di Manhattan dalam rangka deposisi (kesaksian di luar ruang pengadilan) terhadap jaksa agung New York, Letitia James, kata Trump pada Kamis di platform media sosial miliknya, Truth Social.
James pada September lalu telah mengajukan gugatan perdata terhadap Donald Trump dan ketiga anaknya ke pengadilan negara bagian New York di Manhattan.
Dalam gugatan itu, Trump dan ketiga anaknya disebut sengaja menyebut harga properti yang mereka miliki dengan nilai yang salah agar bisa mendapatkan pinjaman dan manfaat pajak yang menguntungkan.
Setelah James melayangkan gugatan tersebut, Trump pun juga balik menggugat.
Pada Maret, Trump meminta pengadilan untuk memberikan enam bulan tambahan kepada batas waktu kasusnya.
Baca juga: Pengusaha Rusia undang Donald Trump ke Moskow
Trump menyatakan bahwa dengan memperpanjang tenggat tersebut, akan ada waktu yang cukup untuk mengkaji jumlah materi yang sangat besar, yang mencakup jutaan lembar dokumen, serta dalam menanyai puluhan saksi.
"Pada akhirnya saya akan bisa menunjukkan betapa hebat, menguntungkan, dan berharganya perusahaan yang saya bangun, sesungguhnya, termasuk dari aset-aset real estat terbaik di mana pun di dunia," kata Trump dalam unggahan lain di Truth Social pada Kamis.
Trump, yang merencanakan untuk kembali memegang tampuk kepresidenan pada 2024, juga didakwa oleh jaksa distrik Manhattan Alvin Bragg pada awal April.
Trump menuai 34 dakwaan pemalsuan catatan bisnis terkait tuduhan bahwa dia mengatur pembayaran kepada dua perempuan pada 2016 sebelum pemilihan presiden. Pembayaran itu diduga agar dua perempuan tersebut jangan menyebarluaskan mengenai hubungan intim mereka dengannya.
Sumber: Reuters
Baca juga: Trump mengaku tak bersalah atas 34 tuduhan pemalsuan catatan bisnis
James pada September lalu telah mengajukan gugatan perdata terhadap Donald Trump dan ketiga anaknya ke pengadilan negara bagian New York di Manhattan.
Dalam gugatan itu, Trump dan ketiga anaknya disebut sengaja menyebut harga properti yang mereka miliki dengan nilai yang salah agar bisa mendapatkan pinjaman dan manfaat pajak yang menguntungkan.
Setelah James melayangkan gugatan tersebut, Trump pun juga balik menggugat.
Pada Maret, Trump meminta pengadilan untuk memberikan enam bulan tambahan kepada batas waktu kasusnya.
Baca juga: Pengusaha Rusia undang Donald Trump ke Moskow
Trump menyatakan bahwa dengan memperpanjang tenggat tersebut, akan ada waktu yang cukup untuk mengkaji jumlah materi yang sangat besar, yang mencakup jutaan lembar dokumen, serta dalam menanyai puluhan saksi.
"Pada akhirnya saya akan bisa menunjukkan betapa hebat, menguntungkan, dan berharganya perusahaan yang saya bangun, sesungguhnya, termasuk dari aset-aset real estat terbaik di mana pun di dunia," kata Trump dalam unggahan lain di Truth Social pada Kamis.
Trump, yang merencanakan untuk kembali memegang tampuk kepresidenan pada 2024, juga didakwa oleh jaksa distrik Manhattan Alvin Bragg pada awal April.
Trump menuai 34 dakwaan pemalsuan catatan bisnis terkait tuduhan bahwa dia mengatur pembayaran kepada dua perempuan pada 2016 sebelum pemilihan presiden. Pembayaran itu diduga agar dua perempuan tersebut jangan menyebarluaskan mengenai hubungan intim mereka dengannya.
Sumber: Reuters
Baca juga: Trump mengaku tak bersalah atas 34 tuduhan pemalsuan catatan bisnis
Penerjemah: Mecca Yumna
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2023
Tags: