Astra Otoparts bagikan dividen senilai Rp530,17 miliar tahun buku 2022
13 April 2023 14:18 WIB
Dokumentasi. Presiden Joko Widodo (kanan) mencoba alat angkut perkebunan Wintor, disaksikan Presiden Direktur PT Astra Otoparts, Hamdani Dzulkarnain Salim (kiri), Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto (kedua kiri) dan Presdir PT Astra International Tbk, Prijono Sugiarto, pada peluncuran Program Pendidikan Vokasi Industri Link and Match SMK dan Industri wilayah Jabar, di Cikarang, Bekasi, Jabar, Jumat (28/7/2017). ANTARA FOTO/HO-Hilman. (ANTARA FOTO/HO-Hilman)
Jakarta (ANTARA) - PT Astra Otoparts Tbk (kode saham: AUTO) dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) di Jakarta, Kamis, menyetujui untuk membagikan dividen tunai senilai Rp530,17 miliar, sekitar 40 persen dari laba bersih tahun buku 2022 atau sebesar Rp110,0 per saham.
Presiden Direktur Astra Otoparts Hamdhani Dzulkarnaen Salim menyampaikan dividen interim sebesar Rp106,03 miliar atau sebesar Rp22 per saham telah dibayarkan pada 24 Oktober 2022 lalu.
Sisanya, sebesar Rp424,13 miliar atau sebesar Rp88 per saham akan dibayarkan pada 11 Mei 2023 kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada 28 April 2023.
“Terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan atas dukungan penuh yang diberikan sehingga Astra Otoparts dapat terus berkembang secara sinergis melalui berbagai inovasi baik dalam kategori otomotif dan non otomotif, serta menorehkan pencapaian kinerja yang positif di tahun-tahun mendatang,” ujar Dzulkarnaen.
Dalam kesempatan ini, para pemegang saham juga menyetujui dan menerima baik Laporan Tahunan tahun buku 2022, termasuk mengesahkan laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris, serta mengesahkan Laporan Keuangan Konsolidasian tahun buku 2022 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan, dengan pendapat wajar dalam semua hal yang material.
Lebih lanjut, para pemegang saham menyetujui pengangkatan Anggota Direksi dan Dewan Komisaris untuk masa jabatan sejak ditutupnya RUPST tahun 2023 sampai dengan penutupan RUPST tahun 2025.
Adapun, susunan direksi terbaru diantaranya Hamdhani Dzulkarnaen sebagai Presiden Direktur, Salim Lay Agus sebagai Direktur, Kusharijono sebagai Direktur, Wanny Wijaya sebagai Direktur, Heru Harsana sebagai Direktur, Tujuh Martogi Siahaan sebagai Direktur, serta Ronny Kusgianta sebagai Direktur.
Lalu, susunan Anggota Dewan Komisaris diantaranya Gidion Hasan sebagai Presiden Komisaris, Johannes Loman sebagai Wakil Presiden Komisaris, Chiew Sin Cheok sebagai Komisaris, Sudirman Maman Rusdi sebagai Komisaris.
Kemudian, Gunawan Geniusahardja sebagai Komisaris, Agus Tjahajana Wirakusumah sebagai Komisaris Independen, Bambang Trisulo sebagai Komisaris Independen, Bambang Widjanarko ES sebagai Komisaris Independen.
Sebagai informasi, perusahaan suku cadang Grup Astra ini membukukan laba bersih yang tumbuh 116,9 persen year on year (yoy) menjadi Rp1,32 triliun pada 2022, dari sebelumnya Rp611,34 miliar pada 2021.
Laba bersih tersebut ditopang oleh kinerja pendapatan yang tumbuh 22,62 persen yoy menjadi sebesar Rp18,57 triliun, dari sebelumnya Rp15,15 triliun.pada 2021.
Baca juga: Laba Astra Otoparts naik 116,9 persen di 2022, jadi Rp1,32 triliun
Baca juga: AHM catatkan penjualan sebanyak 1,4 juta unit motor di Q1
Baca juga: Daihatsu bukukan penjualan 57.567 unit periode Januari-Maret 2023
Presiden Direktur Astra Otoparts Hamdhani Dzulkarnaen Salim menyampaikan dividen interim sebesar Rp106,03 miliar atau sebesar Rp22 per saham telah dibayarkan pada 24 Oktober 2022 lalu.
Sisanya, sebesar Rp424,13 miliar atau sebesar Rp88 per saham akan dibayarkan pada 11 Mei 2023 kepada pemegang saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada 28 April 2023.
“Terima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan atas dukungan penuh yang diberikan sehingga Astra Otoparts dapat terus berkembang secara sinergis melalui berbagai inovasi baik dalam kategori otomotif dan non otomotif, serta menorehkan pencapaian kinerja yang positif di tahun-tahun mendatang,” ujar Dzulkarnaen.
Dalam kesempatan ini, para pemegang saham juga menyetujui dan menerima baik Laporan Tahunan tahun buku 2022, termasuk mengesahkan laporan tugas pengawasan Dewan Komisaris, serta mengesahkan Laporan Keuangan Konsolidasian tahun buku 2022 yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Tanudiredja, Wibisana, Rintis & Rekan, dengan pendapat wajar dalam semua hal yang material.
Lebih lanjut, para pemegang saham menyetujui pengangkatan Anggota Direksi dan Dewan Komisaris untuk masa jabatan sejak ditutupnya RUPST tahun 2023 sampai dengan penutupan RUPST tahun 2025.
Adapun, susunan direksi terbaru diantaranya Hamdhani Dzulkarnaen sebagai Presiden Direktur, Salim Lay Agus sebagai Direktur, Kusharijono sebagai Direktur, Wanny Wijaya sebagai Direktur, Heru Harsana sebagai Direktur, Tujuh Martogi Siahaan sebagai Direktur, serta Ronny Kusgianta sebagai Direktur.
Lalu, susunan Anggota Dewan Komisaris diantaranya Gidion Hasan sebagai Presiden Komisaris, Johannes Loman sebagai Wakil Presiden Komisaris, Chiew Sin Cheok sebagai Komisaris, Sudirman Maman Rusdi sebagai Komisaris.
Kemudian, Gunawan Geniusahardja sebagai Komisaris, Agus Tjahajana Wirakusumah sebagai Komisaris Independen, Bambang Trisulo sebagai Komisaris Independen, Bambang Widjanarko ES sebagai Komisaris Independen.
Sebagai informasi, perusahaan suku cadang Grup Astra ini membukukan laba bersih yang tumbuh 116,9 persen year on year (yoy) menjadi Rp1,32 triliun pada 2022, dari sebelumnya Rp611,34 miliar pada 2021.
Laba bersih tersebut ditopang oleh kinerja pendapatan yang tumbuh 22,62 persen yoy menjadi sebesar Rp18,57 triliun, dari sebelumnya Rp15,15 triliun.pada 2021.
Baca juga: Laba Astra Otoparts naik 116,9 persen di 2022, jadi Rp1,32 triliun
Baca juga: AHM catatkan penjualan sebanyak 1,4 juta unit motor di Q1
Baca juga: Daihatsu bukukan penjualan 57.567 unit periode Januari-Maret 2023
Pewarta: Muhammad Heriyanto
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2023
Tags: