"Kapan aku ngomong seperti itu, saya tidak merasa diwawancarai. Ketemu (wartawan yang memberitakan, red.) wae ora (saja tidak) kok," katanya saat ditemui wartawan di kediamannya di Solo, Selasa (11/4).
Ia mengatakan terkait dengan calon presiden merupakan keputusan ketua umum PDIP.
Baca juga: Pengamat sebut hubungan Jokowi dan Ganjar Pranowo masih baik
"Tanya Bu Mega, Bu Mega kan (mengatakan, red.) capresnya kader lha kadernya siapa, kadernya banyak termasuk saya," katanya.
Sebagai kader, ia mengaku hanya menunggu instruksi ketua umum.
"Yang punya As-nya beliau, tinggal saya nunggu saja ketua umum merekomendasikan si A, ya hukumnya wajib dimenangkan dan dijalankan," katanya.
Saat disinggung mengenai kedekatan Presiden Jokowi dengan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo selama kunjungan kerja Presiden ke Solo Raya dalam beberapa hari terakhir, dikatakannya, merupakan hal yang wajar.
Baca juga: Dosen politik UI sebut koalisi besar pencapresan bisa terwujud
Baca juga: Pengamat: Jokowi jadi variabel kunci wacana koalisi besar Pilpres 2024