Kepala Seksi Operasi dan Siaga Basarnas Bali I Wayan Suwena dalam keterangannya di Denpasar, Bali, Senin, mengatakan korban atas nama I Wayan Ariana (40) yang meninggal dalam perjalanan melakukan persembahyangan bersama 45 orang.
"Menurut informasi bahwa korban mengalami serangan jantung, kemungkinan karena kelelahan dan ketika dilaporkan kepada Basarnas Bali kondisinya sudah meninggal dunia," kata dia.
Baca juga: Tim SAR gabungan evakuasi jasad pelajar korban banjir di Jembrana
Suwena mengatakan dari laporan awal, lokasi kejadian berada di puncak Gunung Abang dengan ketinggian 2.152 Mdpl.
Koordinator Pos SAR Karangasem I Gusti Ngurah Eka Wiadnyana mengatakan pelaksanaan evakuasi tersebut terjadi pada Minggu (9/4) pukul 22.30 WITA dan tim sampai di atas gunung pada Senin (10/4) pukul 01.30 WITA.
Baca juga: Tim SAR gabungan temukan jasad warga Malaysia terseret ombak di Bali
Akhirnya, pada Senin (10/4) sekitar pukul 01.30 WITA, tim SAR gabungan dapat menemukan korban.
"Kendala pada saat evakuasi, yakni kondisi cuaca berkabut, hujan, jalanan licin, jalan sempit dan terjal," kata dia.
Setelah perjalanan ditempuh selama 11 jam dari posisi korban ditemukan, akhirnya tim SAR gabungan dan jenazah korban tiba di area parkir Gunung Abang, Senin (10/4) pukul 12.30 WITA.
Baca juga: Tim SAR evakuasi jasad pria terapung di Devils Tear Nusa Lembongan