Berlin (ANTARA News) - Lionel Messi memecahkan rekor jumlah gol terbanyak selama satu tahun yang selama 40 tahun dipegang Gerd Mueller, Senin dini hari tadi.

Namun gaya hidup Mueller yang dijuluki 'Der Bomber' dan si anak ajaib dari Argentina itu sepertinya saling bertolak belakang.

Messi menciptakan dua gol Barcelona ke gawang Real Betis dalam laga yang berkesudahan 2-1 untuk Barca, sekaligus membawa Messi menciptakan angka luar biara 86 untuk jumlah gol selama setahun.

Jumlah itu satu gol lebih banyak dari rekor sebelumnya yang diciptakan Mueller pada 1972 selama membela Bayern Munich dan Jerman Barat.

Pada puncak karirnya tatkala dia mencetak gol penentu kemenangan Jerman Barat pada final Piala Dunia 1974, Mueller menikmati status layaknya raja seperti yang dinikmati Messi sekarang.

Namun karena berjuang menghadapi kecanduan alkohol sejak pensiun pada 1981, pemunculannya di depan publik jarang sekali menarik perhatian televisi Jerman yang kini lebih menyorot bintang Bayern dan Jerman sekarang Thomas Mueller.

"Saya menghancurkan hidup saya," kata 'Der Bomber' seperti dikutip AFP, seraya mengaku telah menyianyiakan rekor luar biasanya dengan 68 gol selama 62 kali penampilannya untuk negaranya.

Dia mulai menarik perhatian dunia internasional pada usia 28 tahun setelah menciptakan gol penentu kemenangan Jerman di Munich kala mengalahkan Belanda 2-1 pada final Piala Dunia 1974.

Mueller mengoleksi 365 gol selama turun pada 427 pertandingan di Bundesliga.

Sedangkan Messi sangat besar perannya dalam mengantarkan Barcelona menikmati masa keemasan dalam sejarah klub kaya ini. Situasi yang sama dengan Mueller dan Bayern pada 1970-an.

Pada 1965, Muller, Sepp Maier dan Franz Beckenbauer mengilhami Bayern untuk promosi ke Bundesliga.

Munich menjadi juara liga untuk pertama kalinya pada 1969, sebelum kemudian menjadi juara liga tiga kali berturut-turut pada 1972, 1973 dan 1974.

Tim Impian ini lalu menjuarai Piala Eropa (kini Liga Champions) sebanyak tiga kali berturut-turut dari 1974 sampai 1976.

"Apapun yang membentuk FC Bayern adalah berkat Gerd Mueller dan gol-golnya," kata Beckenbauer, yang mengkapteni Jerman saat memenangi Piala Dunia 1974, lalu menjadi pelatih tim sama pada 1990 yang juga menjadi juara dunia.

Mueller menjadi pencetak gol terbanyak pada musim-musim liga dalam periode 1964-65 sampai 1977-78, dan menjadi orang pertama yang tujuh kali merasakan juara Bundesliga.

Koleksi penghargaan pribadinya semenawan juara-juara liga yang dimenangi Bayern.

Pada usia 21 tahun, dia menjadi orang pertama yang menyandang predikat Pemain Jerman Terbaik Tahun Ini pada 1967, lalu pada 1970 dia menjadi pemain Jerman pertama yang dianugerahi Pesepakbola Eropa Terbaik Tahun ini setelah menjadi top skor pada Piala Dunia 1970 di Meksiko.

Dia tampil tiga kali pada FIFA Select XIs (1971, 1972, 1973) sebagai bukti lebih jauh dari statusnya yang istimewa itu.

Manakala karir bermainnya berakhir setelah tiga tahun berlaga di Liga Amerika Utara, Mueller mengaku telah didera krisis akut dan mulai kecanduan alkohol.

Presiden Bayern sekarang Uli Hoeness menolongnya dari ketepurukan dengan menawarinya kontrak pada 1992; demi menarik sponsor, mencari bibit berbakat dan melatih penyerang serta penjaga gawang.

Dia kemudian menjadi pelatih tim muda dan asisten pertama tim, yang kemudian mengantarkannya menyandang pelatih amatir Bayern pada 1990-an.

Dia masih membantu tim hingga kini, dan dikenal menjadi favorit bintang Bayern asal Jerman, Bastian Schweinsteiger. (*)