Pebalap Uzbekistan juarai etape pertama
8 Desember 2012 01:46 WIB
Tour De Ijen Sejumlah pebalap sepeda beradu kecepatan pada etape pertama Banyuwangi Tour De Ijen, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (7/12). Etape pertama BTDI dengan jarak tempuh 124,7 kilometer dimenangkan pebalap sepeda dari Uzbekistan National Team, Denis Shaymanov, tempat kedua diduduki Timo Shholz dari CCN Cycling Team Brunei Darussalam, dan posisi ketiga ditempati Chelly Aristya dari Tangerang Selatan Cycling. (FOTO ANTARA/Seno S) ()
Banyuwangi (ANTARA News) - Pebalap Tim Nasional Uzbekistan, Denis Shaymanov, menjuarai etape pertama lomba balap sepeda internasional "Banyuwangi Tour de Ijen 2012" (BTdI), Jumat.
Berdasarkan hasil perlombaan resmi yang dirilis panitia, Denis Shaymanov masuk finis di posisi terdepan dengan catatan waktu tiga jam 02 menit 53 detik pada balapan menempuh jarak sejauh 124,7 kilometer dari Kota Banyuwangi menuju kawasan wisata Pulau Merah.
Posisi kedua ditempati pebalap Tim CCN Cycling Brunei Darussalam, Timo Scholz, dan Hari Fitrianto (Tim Tangerang Selatan) berada di urutan ketiga dengan catatan waktu yang sama dari pemenang lomba.
"Balapan etape pertama ini sangat berat, karena cuacanya berubah, dari pertama start cukup panas, kemudian hujan deras," kata Shaymanov kepada wartawan usai perlombaan.
Hasil etape pertama ini menempatkan Shaymanov memimpin sementara klasemen individu pebalap dengan catatan waktu 3 jam 02 menit 43 detik dan berhak mengenakan jaket kuning (yellow jersey).
Selain itu, dia juga berada di peringkat pertama pengumpulan poin "sprint" dan merebut "green jersey", tetapi jaket tersebut nantinya akan dikenakan Timo Scholz yang berada di peringkat kedua dengan poin sama 18.
Sementara mantan pebalap Pelatnas, Hari Fitrianto, meraih kategori pebalap Indonesia terbaik dan berhak atas "white jersey". Sedangkan "red jersey" (raja tanjakan) dimenangi Ronald Yeung Yin Hon (Hong Kong China).
Balapan etape pertama yang dilepas Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dari depan Kantor Pemkab selepas Sholat Jumat, diikuti 115 pebalap dari 23 tim lokal dan mancanegara.
Selain kendala cuaca yang berubah dan genangan air di sebagian jalur menuju finis, kondisi jalan yang sempit juga menyulitkan pebalap melakukan "over taking" (menyalip) dan ofisial tim tidak leluasa menyuplai minuman kepada pebalapnya.
"Beruntung tadi ada `netral car` yang berhenti di pinggir jalan untuk menyiapkan minuman," kata Manager RCCC Australia, Puspita Mustika Adya.
Perlombaan Tour de Ijen etape kedua akan dilanjutkan pada Sabtu (8/12), menempuh rute sejauh 147,4 kilometer dengan start dari Kalibaru menuju finis di kawasan objek wisata Kawah Gunung Ijen.
Etape kedua yang didominasi medan tanjakan, akan memperebutkan poin di tiga "intermediate sprint" masing-masing pada kilometer 26, 68,8 dan 111,4, serta satu titik tanjakan di kilometer 140,4.
(D010/M008)
Berdasarkan hasil perlombaan resmi yang dirilis panitia, Denis Shaymanov masuk finis di posisi terdepan dengan catatan waktu tiga jam 02 menit 53 detik pada balapan menempuh jarak sejauh 124,7 kilometer dari Kota Banyuwangi menuju kawasan wisata Pulau Merah.
Posisi kedua ditempati pebalap Tim CCN Cycling Brunei Darussalam, Timo Scholz, dan Hari Fitrianto (Tim Tangerang Selatan) berada di urutan ketiga dengan catatan waktu yang sama dari pemenang lomba.
"Balapan etape pertama ini sangat berat, karena cuacanya berubah, dari pertama start cukup panas, kemudian hujan deras," kata Shaymanov kepada wartawan usai perlombaan.
Hasil etape pertama ini menempatkan Shaymanov memimpin sementara klasemen individu pebalap dengan catatan waktu 3 jam 02 menit 43 detik dan berhak mengenakan jaket kuning (yellow jersey).
Selain itu, dia juga berada di peringkat pertama pengumpulan poin "sprint" dan merebut "green jersey", tetapi jaket tersebut nantinya akan dikenakan Timo Scholz yang berada di peringkat kedua dengan poin sama 18.
Sementara mantan pebalap Pelatnas, Hari Fitrianto, meraih kategori pebalap Indonesia terbaik dan berhak atas "white jersey". Sedangkan "red jersey" (raja tanjakan) dimenangi Ronald Yeung Yin Hon (Hong Kong China).
Balapan etape pertama yang dilepas Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dari depan Kantor Pemkab selepas Sholat Jumat, diikuti 115 pebalap dari 23 tim lokal dan mancanegara.
Selain kendala cuaca yang berubah dan genangan air di sebagian jalur menuju finis, kondisi jalan yang sempit juga menyulitkan pebalap melakukan "over taking" (menyalip) dan ofisial tim tidak leluasa menyuplai minuman kepada pebalapnya.
"Beruntung tadi ada `netral car` yang berhenti di pinggir jalan untuk menyiapkan minuman," kata Manager RCCC Australia, Puspita Mustika Adya.
Perlombaan Tour de Ijen etape kedua akan dilanjutkan pada Sabtu (8/12), menempuh rute sejauh 147,4 kilometer dengan start dari Kalibaru menuju finis di kawasan objek wisata Kawah Gunung Ijen.
Etape kedua yang didominasi medan tanjakan, akan memperebutkan poin di tiga "intermediate sprint" masing-masing pada kilometer 26, 68,8 dan 111,4, serta satu titik tanjakan di kilometer 140,4.
(D010/M008)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2012
Tags: