Ambon (ANTARA) - Wakil Gubernur Maluku Barnabas Orno menyebutkan ekonomi Maluku tahun anggaran 2022 mengalami pertumbuhan sebesar 5,37 persen lebih tinggi dibanding tahun anggaran sebelumnya sebesar 5,33 persen.

"Atas kerja keras dan kerja sama semua pihak serta perkenan Allah SWT, Maluku tetap mengalami kemajuan yang signifikan, tergambar dari berbagai indikator pembangunan dengan menunjukkan adanya perbaikan tahun lalu," kata Wagub Maluku, di Ambon, Rabu.

Penegasan Wagub disampaikan saat membacakan sambutan tertulis Gubernur Maluku Murad Ismail dalam Rapat Paripurna DPRD Maluku tentang Penyampaian LKPJ Gubernur 2022 dipimpin Benhur G Watubun selaku Ketua DPRD Maluku.

Menurut dia, pertumbuhan ekonomi yang semakin baik ini diikuti oleh penurunan tingkat pengangguran terbuka yang mencapai 6,88 persen dari semula 6,93 persen.

Kemudian tingkat kemiskinan turun menjadi 16,22 persen pada September 2022 dari posisi 16,30 persen pada September 2021.

Selanjutnya untuk Indeks Pembangunan Manusia pada 2022 mengalami peningkatan dari 69,71 menjadi 70,22 dan mengalami peningkatan pada seluruh dimensi.

"Peningkatan tersebut mencakup umur panjang dan hidup sehat 66,45 tahun dari 66,09 tahun, dimensi pengetahuan yang diukur melalui harapan lama sekolah dari 13,97 tahun menjadi 14 tahun, dan rata-rata lama sekolah dari 10,03 tahun menjadi 10,19 tahun," ujar Wagub.

Kemudian untuk dimensi standar hidup layak meningkat dari 8,77 juta rupiah per tahun menjadi 8,87 juta rupiah per tahun.

Berbagai kemajuan yang dicapai ini tidak terlepas dari upaya bersama menetapkan APBD 2022 sebagai salah satu instrumen penggerak pembangunan dengan menetapkan pendapatan daerah sebesar Rp2,99 triliun dan terealisasi Rp2,92 triliun.

Kemudian pada sisi belanja tahun lalu ditetapkan sebesar Rp3,26 triliun dan terealisasi Rp3,06 triliun atau 93,86 persen.

Selanjutnya dari sisi pembiayaan terdapat pembiayaan neto sebesar Rp266,160 miliar dan realisasinya sebesar Rp290,439 miliar.

Ketua DPRD Maluku Benhur G Watubun mengatakan, penyampaian LKPJ Gubernur Maluku Tahun Anggaran 2022 ini telah diserahkan kepada legislatif, dan selanjutnya akan dibahas untuk ditetapkan menjadi peraturan daerah.
Baca juga: Jokowi minta Maluku Utara jaga pertumbuhan ekonomi daerah
Baca juga: BPS: Maluku dan Papua lampaui pertumbuhan ekonomi nasional triwulan I