Ketersediaan ayam dan telur di Lampung mencukupi jelang Idul Fitri
5 April 2023 17:43 WIB
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung Lily Mawarti saat memberi keterangan. ANTARA/Ruth Intan Sozometa Kanafi.
Bandarlampung (ANTARA) - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung mengatakan bahwa ketersediaan komoditas peternakan berupa ayam dan telur di daerahnya mencukupi bagi konsumsi masyarakat menjelang Idul Fitri 2023.
"Kebutuhan ayam broiler ataupun daging ayam di Lampung pada Maret-April total ada 14.083 ton atau ada 8.187.791 ekor. Jadi mencukupi untuk kebutuhan menjelang Idul Fitri 2023," kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung Lily Mawarti, di Bandarlampung, Rabu.
Ia merincikan kebutuhan ayam potong pada Ramadhan sebanyak 4.058.721 ekor atau 6.981 ton, sedangkan untuk Idul Fitri kebutuhan sebanyak 7.102 ton atau 4.129.070 ekor.
"Sedangkan ketersediaannya secara total ada 28.275 ton atau 16.438.953 ekor. Yang meliputi 13.005 ton untuk stok Ramadhan serta 15.270 ton atau 8.877.907 ekor bagi Idul Fitri," katanya lagi.
Dia menjelaskan dari jumlah ketersediaan dan kebutuhan terdapat surplus sebanyak 14.192 ton atau 251.163 ekor ayam broiler atau daging ayam di daerahnya pada Ramadhan serta menjelang Idul Fitri.
"Sedangkan untuk komoditas telur di Lampung total kebutuhan ada 32.104 ton, sedangkan ketersediaan ada sebanyak 59.729 ton," ujarnya pula.
Dia menyatakan pula untuk komoditas telur di daerahnya mengalami surplus sebesar 27.625 ton.
"Dengan kebutuhan dan ketersediaan yang ternyata surplus tersebut, maka untuk menyambut Idul Fitri masyarakat tidak perlu khawatir karena semua mencukupi," ujarnya lagi.
Menurut dia, pada pekan pertama Maret 2023 harga rata-rata produsen untuk komoditas telur adalah Rp24.304 per kilogram, sedangkan harga acuan Rp22.000-Rp24.000 per kilogram.
Kemudian, untuk harga daging ayam pada pekan pertama Rp18.567 per kilogram, sedangkan untuk harga acuan Rp21.000-Rp23.000 per kilogram.
"Sedangkan bagi harga rata-rata konsumen peternakan untuk telur ayam ras di minggu pertama Maret Rp26.682 per kilogram, dari harga acuan Rp27.000 per kilogram. Sedangkan ayam Rp30.276 per kilogram dari harga acuan Rp36.750 per kilogram," ujar dia pula.
Baca juga: 20 persen produksi telur Lampung dipasarkan ke Jakarta
"Kebutuhan ayam broiler ataupun daging ayam di Lampung pada Maret-April total ada 14.083 ton atau ada 8.187.791 ekor. Jadi mencukupi untuk kebutuhan menjelang Idul Fitri 2023," kata Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Lampung Lily Mawarti, di Bandarlampung, Rabu.
Ia merincikan kebutuhan ayam potong pada Ramadhan sebanyak 4.058.721 ekor atau 6.981 ton, sedangkan untuk Idul Fitri kebutuhan sebanyak 7.102 ton atau 4.129.070 ekor.
"Sedangkan ketersediaannya secara total ada 28.275 ton atau 16.438.953 ekor. Yang meliputi 13.005 ton untuk stok Ramadhan serta 15.270 ton atau 8.877.907 ekor bagi Idul Fitri," katanya lagi.
Dia menjelaskan dari jumlah ketersediaan dan kebutuhan terdapat surplus sebanyak 14.192 ton atau 251.163 ekor ayam broiler atau daging ayam di daerahnya pada Ramadhan serta menjelang Idul Fitri.
"Sedangkan untuk komoditas telur di Lampung total kebutuhan ada 32.104 ton, sedangkan ketersediaan ada sebanyak 59.729 ton," ujarnya pula.
Dia menyatakan pula untuk komoditas telur di daerahnya mengalami surplus sebesar 27.625 ton.
"Dengan kebutuhan dan ketersediaan yang ternyata surplus tersebut, maka untuk menyambut Idul Fitri masyarakat tidak perlu khawatir karena semua mencukupi," ujarnya lagi.
Menurut dia, pada pekan pertama Maret 2023 harga rata-rata produsen untuk komoditas telur adalah Rp24.304 per kilogram, sedangkan harga acuan Rp22.000-Rp24.000 per kilogram.
Kemudian, untuk harga daging ayam pada pekan pertama Rp18.567 per kilogram, sedangkan untuk harga acuan Rp21.000-Rp23.000 per kilogram.
"Sedangkan bagi harga rata-rata konsumen peternakan untuk telur ayam ras di minggu pertama Maret Rp26.682 per kilogram, dari harga acuan Rp27.000 per kilogram. Sedangkan ayam Rp30.276 per kilogram dari harga acuan Rp36.750 per kilogram," ujar dia pula.
Baca juga: 20 persen produksi telur Lampung dipasarkan ke Jakarta
Pewarta: Ruth Intan Sozometa Kanafi
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023
Tags: