Jakarta (ANTARA News) - Apple mulai membuat pabrik produksi Mac secara eksklusif di negaranya sendiri.

Seperti dikutip dari laman BBC, pemimpin eksekutif Tim Cook mengatakan Apple telah "membuat banyak hal" di Amerika Serikat.

Produk Apple sebagian besar dirakit di China, di mana Apple menuai kritik atas kondisi kerja di sana.

Spekulasi bahwa Apple memindahkan pabrik rakitan Mac bertambah besar saat tulisan "Assembled in USA" tertera pada produk-produk terbarunya.

Dalam wawancara berbeda dengan Bloomberg Business Week, Cook mengatakan perusahaan akan menginvestasi "lebih dari 100 juta dolar" untuk membuat produk di Amerika Serikat.

Cook mengatakan bahwa komponen kunci dalam produk Apple seperti iPhone sudah diproduksi di Amerika Serikat, namun perakitannya dilakukan di luar negeri.

"Mesin dalam (iPhone) dibuat di Amerika... tapi mesin yang dibuat di Amerika itu dieskpor. Kaca dalam telepon ini dibuat di Kentucky. Kami telah bekerja selama bertahun-tahun untuk lebih banyak membuat semuanya di Amerika Serikat."

Cook mengatakan Apple secara tidak langsung menyediakan lebih dari 600.000 pekerjaan di Amerika Serikat lewat toko ritel, pengembang dan penelitian, serta pemgembangan aplikasi pihak ketiga.


Kekurangan skill

Apple berada di bawah tekanan untuk menyediakan lebih banyak lapangan kerja di Amerika Serikat daripada belahan dunia lain yang upahnya lebih rendah.

Cook mengatakan tidak ada masalah tentang dana, bukannya menyalahkan kurangnya keterampilan di Amerika Serikat untuk memfasilitasi pabrik modern.

"Di sini bukan tempat konsumen elektronik dunia. Itulah masalah awalnya," katanya.
(nan)