TNI AL gelar rapat perencanaan akhir konferensi keempat MNEK 2023
5 April 2023 16:32 WIB
Asisten Operasi (Asops) Kasal Laksamana Muda TNI Denih Hendrata saat rapat perencanaan akhir Konferensi keempat Multilateral Naval Exercise Komodo" (MNEK) 2023 di Makassar, Rabu (5/4/2023). ANTARA/HO/Penerangan Lantamal VI.
Makassar (ANTARA) - TNI Angkatan Laut menggelar rapat perencanaan akhir untuk konferensi keempat "Multilateral Naval Exercise Komodo" (MNEK) 2023 yang akan diikuti oleh para marinir dari perwakilan 50 negara.
Asisten Operasi (Asops) Kasal Laksamana Muda TNI Denih Hendrata didampingi Pangkoarmada II Laksamana Muda TNI Maman Firmansyah yang membuka kegiatan di Makassar, Rabu, mengatakan persiapan demi persiapan terus dilakukan dan hingga akhirnya rapat perencanaan akhir terselenggara.
"Ini adalah rapat Final Planning Conference 4 th MNEK 2023 dan semua persiapan sebelum pelaksanaan itu terus kita mantapkan termasuk hari ini," ujarnya.
Laksda TNI Denih Hendrata mengatakan Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) merupakan latihan non-perang dengan mengedepankan kerja sama maritim di kawasan regional.
Pada latihan itu juga fokus pada penanggulangan bencana serta operasi kemanusiaan guna mempererat kerja sama antara TNI AL dengan negara-negara sahabat.
"Konferensi MNEK ini adalah latihan nonperang untuk mempererat kerja sama antara TNI AL dengan negara-negara sahabat dalam penanggulangan bencana serta operasi kemanusiaan," katanya. Asops Kasal itu pun menyampaikan tema “Partnership To Recover And To Rise Stronger” ini diharapkan mampu menjadi pendorong untuk selalu siap menghadapi situasi darurat yang berkaitan dengan bencana alam.
Untuk itu, kata dia, dengan adanya pertemuan tersebut dapat meningkatkan interoperabilitas di antara angkatan laut dalam mengatasi bencana alam dan mempertahankan stabilitas keamanan maritim.
"Lewat tema ini TNI AL mengundang angkatan laut negara-negara sahabat untuk bekerja sama bangkit dari Pandemi COVID-19 dan membantu masalah kemanusiaan dalam menghadapi bencana alam yang terjadi di masa depan," terangnya.
Selain pelaksanaan latihan, dalam MNEK juga terdapat sejumlah kegiatan seperti pembangunan fasilitas umum atau Engineering Civic Action Programme (ENCAP), bakti kesehatan atau Medical Civic Action Programme (MEDCAP).
Kemudian parade kota, program budaya, pameran maritim, program kuliner, hingga pelaksanaan sailing pass dari kapal kapal seluruh negara yang ikut serta.
MNEK pertama pada 2014 lalu digelar di Batam, lalu yang kedua pada 2016 di Padang, dan ketiga di Lombok pada 2018 dan yang keempat tahun ini di Selat Makassar," ucapnya.
Baca juga: Empat perwira tinggi TNI AL terima brevet kopaska
Baca juga: TNI AL siapkan program pembinaan ketahanan pangan warga pesisir Sultra
Asisten Operasi (Asops) Kasal Laksamana Muda TNI Denih Hendrata didampingi Pangkoarmada II Laksamana Muda TNI Maman Firmansyah yang membuka kegiatan di Makassar, Rabu, mengatakan persiapan demi persiapan terus dilakukan dan hingga akhirnya rapat perencanaan akhir terselenggara.
"Ini adalah rapat Final Planning Conference 4 th MNEK 2023 dan semua persiapan sebelum pelaksanaan itu terus kita mantapkan termasuk hari ini," ujarnya.
Laksda TNI Denih Hendrata mengatakan Multilateral Naval Exercise Komodo (MNEK) merupakan latihan non-perang dengan mengedepankan kerja sama maritim di kawasan regional.
Pada latihan itu juga fokus pada penanggulangan bencana serta operasi kemanusiaan guna mempererat kerja sama antara TNI AL dengan negara-negara sahabat.
"Konferensi MNEK ini adalah latihan nonperang untuk mempererat kerja sama antara TNI AL dengan negara-negara sahabat dalam penanggulangan bencana serta operasi kemanusiaan," katanya. Asops Kasal itu pun menyampaikan tema “Partnership To Recover And To Rise Stronger” ini diharapkan mampu menjadi pendorong untuk selalu siap menghadapi situasi darurat yang berkaitan dengan bencana alam.
Untuk itu, kata dia, dengan adanya pertemuan tersebut dapat meningkatkan interoperabilitas di antara angkatan laut dalam mengatasi bencana alam dan mempertahankan stabilitas keamanan maritim.
"Lewat tema ini TNI AL mengundang angkatan laut negara-negara sahabat untuk bekerja sama bangkit dari Pandemi COVID-19 dan membantu masalah kemanusiaan dalam menghadapi bencana alam yang terjadi di masa depan," terangnya.
Selain pelaksanaan latihan, dalam MNEK juga terdapat sejumlah kegiatan seperti pembangunan fasilitas umum atau Engineering Civic Action Programme (ENCAP), bakti kesehatan atau Medical Civic Action Programme (MEDCAP).
Kemudian parade kota, program budaya, pameran maritim, program kuliner, hingga pelaksanaan sailing pass dari kapal kapal seluruh negara yang ikut serta.
MNEK pertama pada 2014 lalu digelar di Batam, lalu yang kedua pada 2016 di Padang, dan ketiga di Lombok pada 2018 dan yang keempat tahun ini di Selat Makassar," ucapnya.
Baca juga: Empat perwira tinggi TNI AL terima brevet kopaska
Baca juga: TNI AL siapkan program pembinaan ketahanan pangan warga pesisir Sultra
Pewarta: Muh. Hasanuddin
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2023
Tags: