Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisan Daerah Bali Kombes Pol. Stefanus Satake Bayu Setianto di Denpasar, Bali, Senin, mengatakan Polda menerjunkan 416 personel dalam pengamanan upacara persembahyangan tersebut meliputi 236 personel Polda Bali dan 180 personel dari Polres Karangasem.
Dengan demikian, kata Satake, jumlah keseluruhan personel yang terlibat dalam upacara tersebut sebanyak 925 orang yang disiagakan sejak 5-26 April 2023.
"Untuk sistem pengamanan dilaksanakan secara terbuka dan tertutup melalui kegiatan preemtif, preventif dan represif," kata Satake.
Untuk pola pengamanan, Polda Bali menggunakan sistem zona dimana lokasi pengamanan dibagi menjadi tiga yakni zona A yang terdiri dari tiga ring, zona B dan zona C.
Untuk zona A, ring 1 yakni bagian dalam pura Besakih, ring 2 di luar area utama Pura Besakih dan ring 3 di seputaran area utama Pura Besakih.
Zona B berupa dua jenis pengamanan yakni pengamanan terbuka dan tertutup di kawasan lokasi parkir dan mengatur lalu lintas kendaraan, sedangkan zona C fokus melakukan pengamanan di luar kawasan Pura Besakih untuk mendukung situasi yang kondusif saat jalannya persembahyangan umat Hindu.
Satake memandang hal itu sangat penting mengingat umat atau pamedek yang hadir di Pura Besakih akan membeludak pascapandemi COVID-19 dengan menggunakan tiga jenis kendaraan yakni menggunakan bus, kendaraan pribadi dan kendaraan khusus bagi rombongan sulinggih.
Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Bali sendiri telah menetapkan rute kendaraan yang akan datang dari tiga tempat yang berbeda yakni Singaraja, Klungkung dan Karangasem.
"Untuk umat atau pamedek yang menggunakan mobil dan motor pribadi seluruhnya kendaraan dapat mengikuti rute Jalan Simpang Tiga Kantor Camat Menanga, Karangasem dan memarkir kendaraan di areal Manik Mas. Untuk kepulangannya, mobil dan motor pribadi diarahkan mengikuti Simpang Tiga Poh Udang menuju Simpang Tiga Batusesa, Muncan," kata dia.
Sementara itu, bagi para panitia dan Sulinggih yang melaksanakan upacara diarahkan melalui jalur Pura Dalem Puri dan dapat memarkirkan kendaraannya di Pura Batu Madeg dan Puri Suci, sedangkan untuk kepulangan mengikuti jalur Batu Madeg menuju Simpang Tiga Kayu Padi dan Simpang Tiga Teges.