"Perang Kota" dari Mouly Surya mulai produksi usai sempat tertunda
3 April 2023 17:24 WIB
Jerome Kurnia, Chicco Jerikho, dan Ariel Tatum sebagai pemeran utama di film "Perang Kota" karya sutradara Mouly Surya. (ANTARA/HO-Cinesurya)
Jakarta (ANTARA) - Film "Perang Kota" garapan sutradara Mouly Surya tengah sudah memasuki tahap persiapan produksi setelah mengalami penundaan selama beberapa tahun akibat pandemi COVID-19.
Proyek film tersebut diumumkan pada 2018. Selain faktor pandemi, proyek juga tertunda karena Mouly harus berada di Amerika Serikat untuk menyutradarai sebuah film action-thriller bersama Netflix US di Hollywood.
"Film ini sudah kami pendam sekian lama dikarenakan situasi tapi akhirnya momen yang dinanti-nantikan untuk memulai proses produksi film ini tiba juga pertengahan tahun nanti," kata Mouly dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Senin.
Baca juga: Alasan sutradara perempuan banyak dibutuhkan
Dia mengaku tidak sabar dan antusias untuk memvisualkan cerita yang diadaptasi berdasarkan novel klasik "Jalan Tak Ada Ujung" karya Mochtar Loebis. Menurut Mouly, dirinya terus mempergunakan waktu yang ada untuk mengembangkan skenario.
"Mudah-mudahan tahun depan bisa bertemu dengan penonton Indonesia," kata dia.
Namun sayangnya, pihak produksi memutuskan adanya pergantian pemeran untuk proyek ini. Sebelumnya, Lukman Sardi akan memerankan karakter Guru Isa. Mengingat jadwal yang tidak memungkinkan, pada akhirnya karakter Guru Isa akan diperankan oleh Chicco Jerikho.
"Dalam situasi kesibukan yang cukup intens, perubahan pemain terpaksa dilakukan karena linimasa kerja produksi Cinesurya untuk film 'Perang Kota' dengan jadwal Lukman Sardi tidak pas," kata produser Rama Adi.
Meski begitu, pemeran utama lainnya seperti Ariel Tatum dan Jerome Kurnia tetap terlibat dalam film "Perang Kota" masing-masing sebagai Fatimah dan Hazil. Film ini akan memotret masa akhir perang dunia ke-II, setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia 1945.
Diceritakan karakter Isa, guru SD dan veteran perang yang impoten, memimpin sebuah trio perlawanan dalam misi membunuh seorang Jenderal Belanda. Namun sahabat perjuangannya, Hazil, berselingkuh dan jatuh cinta dengan istrinya, Fatimah.
Ketika mendapat tawaran untuk memerankan karakter Guru Isa, Chicco mengaku langsung menyanggupinya. Namun menurut Chicco, sosok Guru Isa cukup menantang untuk dia mainkan.
"Ini juga kali pertama gue bekerja sama dengan sutradara Mouly Surya. Rasanya nggak sabar untuk memulai produksi film yang sudah dipersiapkan dengan matang," kata dia.
Proyek film "Perang Kota" dinaungi rumah produksi Cinesurya berkolaborasi dengan Starvision dan Kaninga Pictures. Film ini juga didukung oleh beberapa perusahaan film di Asia Tenggara dan Eropa sebagai mitra ko-produksi salah satunya termasuk Giraffe Pictures dari Singapore. "Perang Kota" akan rilis di sinema secara nasional dan internasional pada 2024.
Baca juga: Film Mouly Surya dapat subsidi dari Prancis
Baca juga: Starvision turut produseri film baru Mouly Surya "Perang Kota"
Baca juga: Film baru Mouly Surya dapat pembiayaan dari empat negara
Proyek film tersebut diumumkan pada 2018. Selain faktor pandemi, proyek juga tertunda karena Mouly harus berada di Amerika Serikat untuk menyutradarai sebuah film action-thriller bersama Netflix US di Hollywood.
"Film ini sudah kami pendam sekian lama dikarenakan situasi tapi akhirnya momen yang dinanti-nantikan untuk memulai proses produksi film ini tiba juga pertengahan tahun nanti," kata Mouly dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Senin.
Baca juga: Alasan sutradara perempuan banyak dibutuhkan
Dia mengaku tidak sabar dan antusias untuk memvisualkan cerita yang diadaptasi berdasarkan novel klasik "Jalan Tak Ada Ujung" karya Mochtar Loebis. Menurut Mouly, dirinya terus mempergunakan waktu yang ada untuk mengembangkan skenario.
"Mudah-mudahan tahun depan bisa bertemu dengan penonton Indonesia," kata dia.
Namun sayangnya, pihak produksi memutuskan adanya pergantian pemeran untuk proyek ini. Sebelumnya, Lukman Sardi akan memerankan karakter Guru Isa. Mengingat jadwal yang tidak memungkinkan, pada akhirnya karakter Guru Isa akan diperankan oleh Chicco Jerikho.
"Dalam situasi kesibukan yang cukup intens, perubahan pemain terpaksa dilakukan karena linimasa kerja produksi Cinesurya untuk film 'Perang Kota' dengan jadwal Lukman Sardi tidak pas," kata produser Rama Adi.
Meski begitu, pemeran utama lainnya seperti Ariel Tatum dan Jerome Kurnia tetap terlibat dalam film "Perang Kota" masing-masing sebagai Fatimah dan Hazil. Film ini akan memotret masa akhir perang dunia ke-II, setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia 1945.
Diceritakan karakter Isa, guru SD dan veteran perang yang impoten, memimpin sebuah trio perlawanan dalam misi membunuh seorang Jenderal Belanda. Namun sahabat perjuangannya, Hazil, berselingkuh dan jatuh cinta dengan istrinya, Fatimah.
Ketika mendapat tawaran untuk memerankan karakter Guru Isa, Chicco mengaku langsung menyanggupinya. Namun menurut Chicco, sosok Guru Isa cukup menantang untuk dia mainkan.
"Ini juga kali pertama gue bekerja sama dengan sutradara Mouly Surya. Rasanya nggak sabar untuk memulai produksi film yang sudah dipersiapkan dengan matang," kata dia.
Proyek film "Perang Kota" dinaungi rumah produksi Cinesurya berkolaborasi dengan Starvision dan Kaninga Pictures. Film ini juga didukung oleh beberapa perusahaan film di Asia Tenggara dan Eropa sebagai mitra ko-produksi salah satunya termasuk Giraffe Pictures dari Singapore. "Perang Kota" akan rilis di sinema secara nasional dan internasional pada 2024.
Baca juga: Film Mouly Surya dapat subsidi dari Prancis
Baca juga: Starvision turut produseri film baru Mouly Surya "Perang Kota"
Baca juga: Film baru Mouly Surya dapat pembiayaan dari empat negara
Pewarta: Rizka Khaerunnisa
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023
Tags: