Jakarta (ANTARA) - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menghadirkan buku elektronik (e-book) panduan perjalanan mudik lebaran 2023 yang dapat diunduh melalui tautan s.id/mudiklebaran.

Dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Senin, Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kemkominfo Usman Kansong mengatakan bahwa buku tersebut merupakan kelanjutan kerja tim komunikasi publik mudik tahun sebelumnya.

Kehadiran buku panduan mudik dinilai penting mengingat jumlah pemudik diprediksi melonjak tajam dibanding tahun-tahun sebelumnya yang didorong oleh situasi pandemi COVID-19 yang semakin terkendali.

Baca juga: Jasa Marga prediksi puncak arus mudik Lebaran 2023 pada Rabu 19 April

"Untuk itu masyarakat perlu mendapat penjelasan. Tujuannya apa? Pemudik akan bisa menentukan, misalnya kapan dan melalui jalur mana saat akan mudik. Menghindari penumpukan," kata Usman.

"Dalam buku ini ada berbagai informasi, misalnya lokasi pom bensin terdekat, rumah makan, posko kesehatan dan berbagai lokasi lainnya untuk beristirahat," imbuh dia.

Secara umum, buku panduan mudik berisi informasi-informasi seperti nomor-nomor penting atau darurat, prediksi puncak arus mudik dan balik, jalur padat pemudik, rekayasa lalu lintas, lokasi rest area, informasi program mudik gratis, dan sebagainya.

Usman mengatakan pemudik yang menggunakan kendaraan listrik tidak perlu khawatir karena informasi keberadaan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) juga disajikan dalam buku elektronik bertajuk "Mudik Aman Berkesan 2023" itu.

"Buku ini adalah teman bacaan selama perjalanan. Karena di dalamnya juga ada informasi terkait latar belakang, sejarah dan berbagai hal menarik tentang tradisi mudik di Indonesia," ujar dia.

Tautan s.id/mudiklebaran tidak hanya berisi halaman untuk mengunduh buku elektronik melainkan juga menyediakan informasi terkini lainnya seperti peta kuliner, pantauan lalu lintas, sebaran posko mudik, dan informasi lainnya.

Baca juga: Dishub Jatim perkirakan puncak arus mudik Lebaran 2023 pada 21 April

Tenaga Ahli Menteri Perhubungan Thonthowi Djauhari menilai buku panduan tersebut sangat bermanfaat dan membantu masyarakat untuk merencanakan mudik yang aman dan nyaman.

Dia menambahkan bahwa pemudik yang menggunakan angkutan umum juga akan dimudahkan berkat penjelasan buku "Mudik Aman Berkesan 2023" karena mengulas secara detail penjelasan kelaikan bus.

"Informasi ini tentu akan memudahkan masyarakat menentukan waktu untuk mudik atau balik nantinya. Lebih penting lagi adalah dalam buku terdapat informasi call center ketika pemudik kehabisan bahan bakar, disamping informasi lokasi SPKLU terdekat bagi pengguna kendaraan listrik," kata Thonthowi.

Baca juga: Pengamat: Kolaborasi manajemen mudik hadirkan layanan angkutan prima

Baca juga: PLN operasikan 616 SPKLU di 237 lokasi selama mudik Lebaran

Baca juga: Garuda Indonesia Group siapkan 1,2 juta kursi penerbangan masa Lebaran