Jakarta (ANTARA) - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) memperluas jaringan layanan mobile charging, pengisian daya untuk kendaraan listrik, ke Kota Medan, Sumatera Utara, yang mulai beroperasi sejak bulan ini.

Head of Before Service Department PT HMID Putra Samiaji melalui keterangan pers, Minggu, mengatakan kehadiran Hyundai Mobile Charging Service di Medan menjadi salah satu langkah aktif yang mereka lakukan untuk terus memperluas fasilitas pendukung ekosistem mobil listrik di Indonesia. Perluasan layanan juga merupakan bagian dari komitmennya untuk memberikan pengalaman purnajual bagi pelanggan.

"Diharapkan upaya ini akan membantu pelanggan untuk dapat menikmati mobilitas dengan lebih aman karena tidak perlu khawatir untuk mengisi daya mobil listrik dalam situasi darurat," kata Putra.

Baca juga: Hyundai hadirkan "mobile charging", layanan isi daya mobil listrik

Layanan mobile charging Hyundai memudahkan pelanggan untuk menambahkan daya mobil hingga 10 kWh yang dapat digunakan oleh pelanggan untuk mencapai stasiun pengisian daya terdekat.

Untuk mengakses layanan mobile charging, pelanggan perlu menghubungi pusat bantuan Hyundai, kemudian tim teknisi akan mendatangi lokasi yang diminta pelanggan dan melakukan proses pengisian daya.

Hyundai juga memberikan akses fasilitas mobile charging secara gratis berlaku bagi pengguna mobil listrik Hyundai dalam jangkauan hingga 80 kilometer dari lokasi diler penyedia layanan tersebut.

Hyundai Mobile Charging Service merupakan fasilitas dan layanan yang melengkapi seluruh lini dalam ekosistem kendaraan listrik Hyundai. Sebelum hadir di Medan, fasilitas mobile charging itu bisa diakses oleh pelanggan di sejumlah kota besar seperti Jabodetabek, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, dan Denpasar.

Baca juga: PLN jamin pengguna kendaraan listrik tak kesulitan cari lokasi isi daya

Baca juga: Casion akan bangun 300 SPKLU di Jabodetabek pada 2023

Baca juga: Casion hadirkan SPKLU unik, gaet seniman lokal