Gubernur Sulsel: Harga bahan pokok awal Ramadhan relatif terkendali
25 Maret 2023 10:07 WIB
Gubernur Sulsel Andi Sudirman (kanan memkai peci) melakukan pantauan harga bahan pokok pada awal Ramadhan 1444 H di Pasar Terong Makassar. ANTARA/HO-Humas Pemprov Sulsel/am.
Makassar (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengatakan harga bahan pokok di pasar-pasar tradisional pada awal Ramadhan 1444 H relatif terkendali.
"Kami melakukan pemantauan harga dan stok bahan pokok di Pasar Terong Makassar. Dari pantauan di pasar tradisional ini, harga ada yang mengalami kenaikan namun masih relatif terkendali. Stok bahan pokok kita juga aman," ujar Andi Sudirman dalam keterangannya di Makassar, Sabtu.
Dari pantauan yang telah dilakukan bersama pihak terkait di Pasar Terong, diketahui untuk harga bawang merah Rp35 ribu/kg, minyak goreng kemasan Rp22 ribu/liter, minyak goreng curah Rp13.300/kg, cabai Rp50 ribu/kg dan ayam Rp60 ribu/ekor.
Untuk menjaga stabilitas pasokan, Pemprov Sulsel bersama pemerintah kabupaten/kota terus berkoordinasi mengenai harga dan stok bahan pokok.
Andi Sudirman Sulaiman mengatakan salah satu langkah untuk menekan kenaikan harga, apabila sudah melampaui batas adalah dengan operasi pasar.
Baca juga: Jelang Ramadhan harga telur dan ayam merangkak naik di Makassar
Baca juga: TPID Sulsel perkuat koordinasi dan kerja sama jelang Ramadhan 1444 H
"Pemerintah terus memastikan ketersediaan stok dan harga di bulan Ramadhan ini. Jika harga menunjukkan kenaikan yang cukup signifikan maka akan dilakukan operasi pasar," jelasnya.
Untuk memastikan ketersediaan pasokan bahan pangan, Pemprov Sulsel melakukan pemantauan dan koordinasi dengan gudang distributor, pasar tradisional, pasar ritel modern serta produsen.
"Kami menghimbau masyarakat untuk bijak dalam berbelanja sesuai dengan kebutuhan," jelasnya.
Namun sebelum memasuki bulan puasa atau jelang Ramadhan, harga ayam potong di sejumlah pasar tradisional di Makassar sempat mengalami lonjakan.
"Harga ayam potong seberat 2,8 kg biasanya dijual Rp65 ribu kini naik menjadi Rp80 ribu per ekor atau naik 23 persen, ini karena kebutuhan meningkat sementara persediaan ayam dari distributor tetap," kata pedagang ayam potong di Pasar Terong, Hamsiah.
Baca juga: Bulog pastikan stok pangan Sulsel aman jelang Ramadan
Baca juga: Transaksi uang elektronik di Sulsel capai Rp6,8 triliun 2022
"Kami melakukan pemantauan harga dan stok bahan pokok di Pasar Terong Makassar. Dari pantauan di pasar tradisional ini, harga ada yang mengalami kenaikan namun masih relatif terkendali. Stok bahan pokok kita juga aman," ujar Andi Sudirman dalam keterangannya di Makassar, Sabtu.
Dari pantauan yang telah dilakukan bersama pihak terkait di Pasar Terong, diketahui untuk harga bawang merah Rp35 ribu/kg, minyak goreng kemasan Rp22 ribu/liter, minyak goreng curah Rp13.300/kg, cabai Rp50 ribu/kg dan ayam Rp60 ribu/ekor.
Untuk menjaga stabilitas pasokan, Pemprov Sulsel bersama pemerintah kabupaten/kota terus berkoordinasi mengenai harga dan stok bahan pokok.
Andi Sudirman Sulaiman mengatakan salah satu langkah untuk menekan kenaikan harga, apabila sudah melampaui batas adalah dengan operasi pasar.
Baca juga: Jelang Ramadhan harga telur dan ayam merangkak naik di Makassar
Baca juga: TPID Sulsel perkuat koordinasi dan kerja sama jelang Ramadhan 1444 H
"Pemerintah terus memastikan ketersediaan stok dan harga di bulan Ramadhan ini. Jika harga menunjukkan kenaikan yang cukup signifikan maka akan dilakukan operasi pasar," jelasnya.
Untuk memastikan ketersediaan pasokan bahan pangan, Pemprov Sulsel melakukan pemantauan dan koordinasi dengan gudang distributor, pasar tradisional, pasar ritel modern serta produsen.
"Kami menghimbau masyarakat untuk bijak dalam berbelanja sesuai dengan kebutuhan," jelasnya.
Namun sebelum memasuki bulan puasa atau jelang Ramadhan, harga ayam potong di sejumlah pasar tradisional di Makassar sempat mengalami lonjakan.
"Harga ayam potong seberat 2,8 kg biasanya dijual Rp65 ribu kini naik menjadi Rp80 ribu per ekor atau naik 23 persen, ini karena kebutuhan meningkat sementara persediaan ayam dari distributor tetap," kata pedagang ayam potong di Pasar Terong, Hamsiah.
Baca juga: Bulog pastikan stok pangan Sulsel aman jelang Ramadan
Baca juga: Transaksi uang elektronik di Sulsel capai Rp6,8 triliun 2022
Pewarta: Abdul Kadir
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2023
Tags: