Jakarta (ANTARA) - Lima berita hukum pada hari Jumat (24/3) yang terjadi di wilayah Indonesia masih menarik untuk dibaca dan menjadi perhatian publik, mulai dari polisi tangkap remaja bacok pelajar hingga imbauan tidak terprovokasi penutupan patung Bunda Maria.

Klik di sini untuk berita selengkapnya

1. Polisi tangkap tiga remaja pelaku pembacokan tewaskan pelajar

Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Sukabumi Kota menangkap tiga orang remaja pelaku pembacokan terhadap seorang pelajar di Kampung Sindangpalay, Kota Sukabumi, Jawa Barat, Rabu (22/3), hingga korban meninggal dunia.

"Ketiga anak berkonflik dengan hukum tersebut berinisial DA (14), RA (14), dan AAB (14). Ketiganya memiliki peran berbeda pada kasus yang menewaskan seorang pelajar berinisial ARSS (15)," kata Kapolres Sukabumi Kota Ajun Komisaris Besar Polisi S.Y. Zainal Abidin saat merilis kasus tersebut di Sukabumi, Jumat.

Selengkapnya di sini

2. Polres Kulon Progo imbau tak terprovokasi penutupan patung Bunda Maria

Kepala Kepolisian Resor Kulon Progo AKBP Muharomah Fajarini mengimbau masyarakat tidak terprovokasi dengan beredarnya video penutupan patung Bunda Maria di Degolan, Kalurahan/Desa Bumirejo yang viral di media sosial.

"Mari kita jaga toleransi dan moderasi beragama, khususnya di Kulon Progo, yang sudah cukup baik untuk tidak terprovokasi pemberitaan atau video yang viral di media sosial," kata AKBP Muharomah Fajarini di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jumat.

Selengkapnya di sini

3. Polrestabes Semarang lakukan penyekatan antisipasi kedatangan Bonek

Polrestabes Semarang akan melakukan langkah penyekatan di titik-titik masuk Kota ATLAS (Aman, Tertib, Lancar, Asri, dan Sehat) untuk mengantisipasi datangnya Bonek, suporter Persebaya Surabaya yang tidak mengantongi tiket laga kontra PSIS Semarang.

Pertandingan tunda antara Laskar Mahesa Jenar dan Bajul Ijo, julukan Persebaya, dijadwalkan berlangsung di Stadion Jatidiri Semarang, Rabu, 29 Maret 2023 pukul 20.30 WIB.

Selengkapnya di sini

4. Kapolda Papua: Presiden minta penjelasan meningkatnya korban kekerasan

Kapolda Papua Irjen Pol. Mathius Fakhiri mengakui saat rapat terbatas yang dipimpin Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat meminta penjelasan terkait dengan meningkatnya korban kekerasan di Papua.

Memang benar sejak Januari terjadi peningkatan terhadap kasus menonjol yang tercatat 41 kasus menyebabkan 22 orang meninggal, 88 orang luka-luka, dan seorang disandera.

"Hal itu menjadi perhatian Presiden Jokowi saat rapat terbatas di Jayapura," kata Kapolda Papua kepada ANTARA di Jayapura, Jumat.

Selengkapnya di sini

5. Hadi Tjahjanto sebut ada 305 kasus mafia tanah selama 2018—2020

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Hadi Tjahjanto menyebutkan selama 2018—2020 pihaknya telah menetapkan 305 kasus yang menjadi target operasi mafia tanah dan 145 di antaranya sudah dilimpahkan ke kejaksaan.

"Dari 305 kasus target operasi mafia tanah itu, sebanyak 145 kasus sudah selesai perkaranya atau sudah P-21 di kejaksaan," kata Hadi Tjahjanto di Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Jumat.

Selengkapnya di sini