Tenis
Aldila Sutjiadi awali Miami Open dengan tantang unggulan keenam
24 Maret 2023 21:08 WIB
Foto arsip - Duet petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi dan petenis Jepang Miyu Kato mengangkat trofi usai memenangi gelar ganda turnamen WTA 250 bertajuk ASB Classic di Auckland, Selandia Baru, Minggu (8/1/2023). (ANTARA/instagram.com/asbclassic)
Jakarta (ANTARA) - Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi akan mengawali pertarungan di Miami Open, Jumat malam WIB, dengan menantang ganda unggulan keenam pada turnamen WTA 1000 Masters tersebut.
Aldila akan kembali berpasangan dengan petenis Jepang Miyu Kato untuk menghadapi Elise Mertens (Belgia)/Storm Sanders (Australia) pada babak pertama.
Dalam unggahan di akun sosial medianya, diketahui bahwa Aldila telah berada di Miami, Florida, untuk berlatih bersama rekan duetnya Kato.
Sebelum tiba di Miami, Aldila/Kato melakoni tur di Indian Wells namun keduanya terhenti pada babak semifinal BNP Paribas Open.
Baca juga: Aldila akan lanjut ke Miami setelah terhenti di Indian Well
Meski kalah pada partai semifinal pertamanya di ajang level tertinggi kompetisi tenis pro putri dunia itu, Aldila mendapatkan poin tambahan yang membuatnya menduduki peringkat 30 ganda dunia sekaligus catatan tertinggi sepanjang kariernya.
Pasangan Aldila/Kato juga merangsek naik satu tingkat di posisi kelima Double Race dan berpeluang lolos sebagai salah satu dari delapan ganda terbaik yang berhak mengikuti turnamen puncak tutup tahun, WTA Finals.
Selain Aldila, Indonesia juga punya wakil lain di Miami Open yakni Priska Madelyn Nugroho yang memperoleh wild card tunggal kualifikasi.
Namun, Priska harus terhenti pada pertandingan pembukanya di babak kualifikasi. Meski begitu, petenis berusia 19 tahun itu mendapat pengalaman berharga dalam turnamen yang berlangsung pada 19 Maret hingga 2 April itu.
Sebab, kesempatan tersebut merupakan pengalaman pertama Priska bertanding di ajang level WTA 1000.
Priska berkesempatan mengadu kemampuan dengan lawan kuat yang memiliki peringkat jauh lebih tinggi yaitu petenis Austria Julia Grabher yang menjadi unggulan kesepuluh.
Usai Miami Open, Priska, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, mengatakan masih akan berkelana di Amerika Serikat.
"Saya masih akan latihan di AS dan berencana tampil di beberapa seri turnamen ITF," ujar Priska yang telah mengoleksi lima gelar juara tunggal dan delapan trofi juara ganda seri ITF selama karier tenisnya hingga saat ini.
Baca juga: Djokovic lewatkan Miami Open karena persyaratan vaksinasi COVID-19
Baca juga: Swiatek mundur dari Miami Open karena cedera tulang rusuk
Aldila akan kembali berpasangan dengan petenis Jepang Miyu Kato untuk menghadapi Elise Mertens (Belgia)/Storm Sanders (Australia) pada babak pertama.
Dalam unggahan di akun sosial medianya, diketahui bahwa Aldila telah berada di Miami, Florida, untuk berlatih bersama rekan duetnya Kato.
Sebelum tiba di Miami, Aldila/Kato melakoni tur di Indian Wells namun keduanya terhenti pada babak semifinal BNP Paribas Open.
Baca juga: Aldila akan lanjut ke Miami setelah terhenti di Indian Well
Meski kalah pada partai semifinal pertamanya di ajang level tertinggi kompetisi tenis pro putri dunia itu, Aldila mendapatkan poin tambahan yang membuatnya menduduki peringkat 30 ganda dunia sekaligus catatan tertinggi sepanjang kariernya.
Pasangan Aldila/Kato juga merangsek naik satu tingkat di posisi kelima Double Race dan berpeluang lolos sebagai salah satu dari delapan ganda terbaik yang berhak mengikuti turnamen puncak tutup tahun, WTA Finals.
Selain Aldila, Indonesia juga punya wakil lain di Miami Open yakni Priska Madelyn Nugroho yang memperoleh wild card tunggal kualifikasi.
Namun, Priska harus terhenti pada pertandingan pembukanya di babak kualifikasi. Meski begitu, petenis berusia 19 tahun itu mendapat pengalaman berharga dalam turnamen yang berlangsung pada 19 Maret hingga 2 April itu.
Sebab, kesempatan tersebut merupakan pengalaman pertama Priska bertanding di ajang level WTA 1000.
Priska berkesempatan mengadu kemampuan dengan lawan kuat yang memiliki peringkat jauh lebih tinggi yaitu petenis Austria Julia Grabher yang menjadi unggulan kesepuluh.
Usai Miami Open, Priska, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, mengatakan masih akan berkelana di Amerika Serikat.
"Saya masih akan latihan di AS dan berencana tampil di beberapa seri turnamen ITF," ujar Priska yang telah mengoleksi lima gelar juara tunggal dan delapan trofi juara ganda seri ITF selama karier tenisnya hingga saat ini.
Baca juga: Djokovic lewatkan Miami Open karena persyaratan vaksinasi COVID-19
Baca juga: Swiatek mundur dari Miami Open karena cedera tulang rusuk
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023
Tags: