Brasilia (ANTARA) - Bank sentral Brasil pada Rabu (22/3/2023) mempertahankan suku bunga acuannya stabil untuk kelima kalinya berturut-turut, menunjukkan ekspektasi inflasi yang lebih buruk, dan mengakui skenario yang lebih menantang di tengah kekhawatiran krisis perbankan global.
Komite penetapan suku bunga bank, yang dikenal sebagai Copom, mempertahankan suku bunga acuan Selic di 13,75 persen.
Keputusan tersebut, yang menentang tekanan kuat dari pemerintahan baru Presiden Luiz Inacio Lula da Silva untuk mengurangi biaya pinjaman, sesuai dengan ekspektasi 30 responden dalam jajak pendapat Reuters.
Baca juga: Brasil umumkan percontohan uang digital, manfaatkan layanan keuangan
Baca juga: CDIAL Halal berkontribusi pada kepemimpinan berkelanjutan Brasil dalam ekspor produk Halal
Baca juga: TCL China dan SEMP Brasil bidik kerja sama lebih erat
Brasil tahan suku bunga, tunjukkan ekspektasi inflasi lebih buruk
23 Maret 2023 06:29 WIB
Arsip foto - Seorang pria berjalan di depan gedung kantor pusat bank sentral di Brasilia, Brasil, 14 Februari 2023. ANTARA/REUTERS/Adriano Machado.
Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2023
Tags: