Sabang promosi wisata olahraga lewat lomba renang terbuka
18 Maret 2023 21:00 WIB
Peserta renang memacu kecepatan menuju garis finish saat mengikuti lomba renang Open Water Swimming dalam Sabang Marine Festival 2023 di Teluk Kota Sabang, Aceh, Sabtu (18/3/2023). ANTARA/Khalis Surry
Sabang (ANTARA) - Pemerintah Kota Sabang, Aceh menggelar lomba renang perairan terbuka atau Open Water Swimming (OWS) dalam rangkaian Sabang Marine Festival 2023, guna mempromosikan potensi wisata olahraga (sport tourism) di wilayah paling Barat Indonesia itu.
"Di samping sebagai sarana olahraga unjuk kemampuan para atlet, kegiatan ini juga ajang mempromosikan sport tourism di Kota Sabang,” kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Sabang Irfani di Kota Sabang, Sabtu.
Perlombaan renang itu diikuti sebanyak 34 atlet renang terdiri dari 27 atlet putra dan tujuh atlet putri, yang berlangsung di teluk kawasan di Tugu Menara Merah Putih dan dilepas langsung oleh Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi bersama unsur Forkopimda Kota Sabang.
Irfani mengatakan ada dua kategori yang diperlombakan, yaitu untuk putra berenang dengan jarak tempuh tempuh 2.000 meter dan untuk putri sepanjang 1.500 meter.
"OWS ini menghadirkan juri-juri ahli di bidangnya seperti Ibnu Azam, ketua wasit Yusniar Amara, dan timer starter Hendri Sahputra," katanya.
Tidak hanya atlet lokal Kota Sabang, giat olahraga renang perairan terbuka itu juga diikuti atlet yang berasal dari luar daerah seperti Kota Banda Aceh, Aceh Besar, Kota Langsa, dan daerah lainnya.
Setelah adu kecepatan, M Gio Wahyudi dari Kota Langsa berhasil meraih juara pertama untuk kategori putra, kemudian disusul juara dua M Syaid Afid Rasya dari Banda Aceh, dan juara ketiga Fasha Ananda Arfa dari Rindam Mata Ie, Aceh Besar.
Sementara untuk kategori putri, lanjut Irfani, juara satu diraih Wirdiana Ayu Dwi Cahya dan juara dua Fitria Margarita Manurung, yang keduanya berasal dari Banda Aceh. Sementara juara tiga dimenangkan Audi Talita Latif dari Kota Langsa.
“Semoga kegiatan ini bisa memotivasi para atlet Sabang untuk terus berlatih dan berkarya," ujarnya.
Sebelumnya, Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi menyebut SMF 2023 digelar dengan mengangkat potensi bahari dan budaya di wilayah Sabang dalam upaya meningkat kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara. SMF tahun ini mengangkat tema gerbang kekayaan bahari Indonesia, dikemas dengan menggambarkan aktivitas bahari, diperkuat dengan konsep ragam budaya Kota Sabang.
Ia berharap, dengan adanya SMF 2023 dapat mengundang wisatawan domestik maupun mancanegara lebih banyak lagi untuk berkunjung ke pulau ujung barat Indonesia itu, sambil menikmati keindahan alam maupun kekayaan budaya Aceh di Sabang.
"Dengan begitu akan memberikan dampak yang positif bagi masyarakat Kota Sabang dan juga mempromosikan Sabang sebagai gerbang kekayaan bahari Indonesia," ujarnya.
"Di samping sebagai sarana olahraga unjuk kemampuan para atlet, kegiatan ini juga ajang mempromosikan sport tourism di Kota Sabang,” kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Sabang Irfani di Kota Sabang, Sabtu.
Perlombaan renang itu diikuti sebanyak 34 atlet renang terdiri dari 27 atlet putra dan tujuh atlet putri, yang berlangsung di teluk kawasan di Tugu Menara Merah Putih dan dilepas langsung oleh Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi bersama unsur Forkopimda Kota Sabang.
Irfani mengatakan ada dua kategori yang diperlombakan, yaitu untuk putra berenang dengan jarak tempuh tempuh 2.000 meter dan untuk putri sepanjang 1.500 meter.
"OWS ini menghadirkan juri-juri ahli di bidangnya seperti Ibnu Azam, ketua wasit Yusniar Amara, dan timer starter Hendri Sahputra," katanya.
Tidak hanya atlet lokal Kota Sabang, giat olahraga renang perairan terbuka itu juga diikuti atlet yang berasal dari luar daerah seperti Kota Banda Aceh, Aceh Besar, Kota Langsa, dan daerah lainnya.
Setelah adu kecepatan, M Gio Wahyudi dari Kota Langsa berhasil meraih juara pertama untuk kategori putra, kemudian disusul juara dua M Syaid Afid Rasya dari Banda Aceh, dan juara ketiga Fasha Ananda Arfa dari Rindam Mata Ie, Aceh Besar.
Sementara untuk kategori putri, lanjut Irfani, juara satu diraih Wirdiana Ayu Dwi Cahya dan juara dua Fitria Margarita Manurung, yang keduanya berasal dari Banda Aceh. Sementara juara tiga dimenangkan Audi Talita Latif dari Kota Langsa.
“Semoga kegiatan ini bisa memotivasi para atlet Sabang untuk terus berlatih dan berkarya," ujarnya.
Sebelumnya, Pj Wali Kota Sabang Reza Fahlevi menyebut SMF 2023 digelar dengan mengangkat potensi bahari dan budaya di wilayah Sabang dalam upaya meningkat kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara. SMF tahun ini mengangkat tema gerbang kekayaan bahari Indonesia, dikemas dengan menggambarkan aktivitas bahari, diperkuat dengan konsep ragam budaya Kota Sabang.
Ia berharap, dengan adanya SMF 2023 dapat mengundang wisatawan domestik maupun mancanegara lebih banyak lagi untuk berkunjung ke pulau ujung barat Indonesia itu, sambil menikmati keindahan alam maupun kekayaan budaya Aceh di Sabang.
"Dengan begitu akan memberikan dampak yang positif bagi masyarakat Kota Sabang dan juga mempromosikan Sabang sebagai gerbang kekayaan bahari Indonesia," ujarnya.
Pewarta: Khalis Surry
Editor: Adi Lazuardi
Copyright © ANTARA 2023
Tags: