Banjarmasin (ANTARA) - Universitas Lambung Mangkurat (ULM) di Kalimantan Selatan mengukuhkan guru besar ke-73 atas nama Prof Dr Fatimah, MHum dari Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) yang berarti terbanyak di antara perguruan tinggi di pulau Kalimantan.

"Alhamdulillah ULM terus mengukuhkan diri sebagai perguruan tinggi terbesar dan terbaik di pulau Kalimantan termasuk dalam hal guru besar," kata Rektor ULM Prof Ahmad Alim Bachri di Banjarmasin, Kamis.

Adapun target minimal 100 sampai 150 guru besar yang diharapkan bisa terwujud dalam waktu segera.

Alim menyatakan target tersebut sangatlah realistis berkaca dari 360 dosen bergelar doktor dan sebagian sudah meraih jabatan Lektor Kepala sebagai pintu gerbang untuk menjadi guru besar.

Baca juga: ULM masuk klaster mandiri bersama 40 perguruan tinggi top Indonesia

Baca juga: Pakar: Flu burung bom waktu yang harus diantisipasi


"Ada sekitar 20 orang yang sudah mengusulkan menjadi guru besar, semoga semuanya disetujui sehingga bisa dikukuhkan tahun ini juga," ungkapnya.

Rektor pun mendorong kesungguhan para dosen untuk bisa berusaha mencapai guru besar sebagai jabatan fungsional tertinggi di pendidikan tinggi melalui optimalisasi pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Alim menyebut keberadaan para profesor sangatlah vital bagi perkembangan sebuah universitas karena membuka peluang dibukanya program studi baru terutama untuk magister (S2) dan doktor (S3).
Rektor ULM Prof Ahmad Alim Bachri didampingi anggota senat bersama Prof Dr Fatimah, MHum yang baru saja dikukuhkan sebagai guru besar. (ANTARA/Firman)


ULM adalah perguruan tinggi negeri (PTN) terakreditasi A yang memiliki 64 Prodi S1, 24 Prodi Magister (S2) dan enam Program Doktoral (S3) yang sudah beroperasi serta tiga dalam tahap pengusulan yaitu S3 Administrasi Pendidikan, S3 Bahasa Indonesia, dan S3 Pendidikan IPS.

Sementara Prof Fatimah yang membawakan
orasi ilmiah berjudul "Dinamika Penilaian PPKn dalam Lini Masa Kurikulum Pendidikan di Indonesia" menyampaikan rasa bangga bisa berhasil meraih guru besar.

"Perjuangan menjadi profesor jalan yang sangat panjang dan dibutuhkan komitmen kuat, Alhamdulillah hari ini saya menjadi guru besar ke-73 di ULM dan ke-22 di FKIP," ucapnya.*

Baca juga: Konsorsium PTN Kawasan Timur sepakat seleksi mandiri bersama

Baca juga: ULM buka dua program studi baru