Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo bertemu dengan Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO) di Istana Kepresidenan Jakarta.

"Nggak dalam rangka apa-apa. Silaturahmi saja," kata OSO seusai pertemuan di lingkungan istana kepresidenan pada Rabu.

OSO mengatakan ia memang membuat janji untuk bertemu dengan Presiden jokowi.

"Tidak lama juga sih (bertemu), cuma satu jam," ungkapnya.

Dalam pertemuan tersebut, OSO mengatakan banyak dihiasi dengan senda gurau.

"Ketawa 'kakak-kikik', kan saya kalau ketemu Presiden begitu saja, 'nggak' ada yang penting, 'ndak' ada yang dibicarakan yang menyangkut masalah politik seperti apa, 'nggak'. Masalah-masalah yang kebetulan sudah janji lama baru ketemu sekarang begitu," tambahnya.

Namun OSO mengatakan bahwa pertemuan itu juga bukan merupakan undangan khusus.

"'Ndak' ada (undangan khusus). Undangan secara khusus mana ada? Saya kan bukan orang khusus, kalau orang khusus baru bisa diundang secara khusus kan? Ini saya orang biasa. Di situlah hebatnya Presiden kita ini," ungkapnya.

Dengan bercanda OSO juga mengatakan hanya menerima tawaran buka bersama dari Presiden dan bukan tawaran terkait politik.

"Tawaran ... oh ya ada tawaran buka puasa. Mau ikut ya? Nanti saya undang buka puasa ya, OK," pungkasnya.

Baca juga: OSO: Gebu Minang fokus pengembangan sektor UMKM
Baca juga: Oso minta HKTI perjuangkan hidup petani
Baca juga: Ketua Umum Hanura belum tentukan sikap politik untuk Capres 2024