Jakarta (ANTARA) - Ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menceritakan kemenangan mereka pada babak pertama All England 2023, Rabu, dengan mempertahankan konsistensi strategi agar bisa mengatasi tekanan lawan.

Meski sempat kalah pada gim pertama dan berulang kali tertinggal dari pasangan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae, namun ganda putra peringkat satu dunia itu akhirnya menang dengan tiga gim 20-22, 21-12, 21-19 di Birmingham, Inggris.

"Tidak ada yang diubah karena pola permainan sudah benar, hanya lebih sabar, lebih safe dan lebih percaya diri saja mainnya," kata Rian lewat keterangan resmi PP PBSI di Jakarta.

Fajar/Rian mengaku sangat bersyukur bisa keluar dari persaingan sengit kontra duo Korea Selatan yang berlangsung selama 66 menit tersebut.

Menurut Fajar, pasangan Kang/Seo bermain sangat bagus dan luar biasa, bahkan tidak gampang menyerah dan tidak mudah mati sendiri.

Baca juga: Fajar/Rian rebut kemenangan babak pertama All England dari Kang/Seo

Pada gim pertama, Fajar/Rian tertinggal terus dari awal tapi akhirnya bisa unggul pada poin-poin akhir. Hanya saja mereka bermain sedikit terburu-buru sehingga bisa kembali terkejar.

Lalu pada gim kedua, permainan Fajar/Rian lebih nyaman sehingga bisa menerapkan pola yang lebih taktis, ungkap Fajar.

Masuk gim ketiga, Kang/Seo mengubah pola dengan lebih fokus pada permainan depan. Seo Seung Jae juga menebar tekanan lewat servis-servisnya yang menyulitkan.

"Saat tertinggal kami hanya coba bermain lebih enjoy, nothing to lose dan pantang menyerah," kata Fajar menceritakan.

Baca juga: Fajar/Rian lebih pikirkan cuaca dibanding predikat di All England 2023

Fajar/Rian berusaha terus fokus dan tidak memikirkan hasilnya seperti apa.

"Kami tidak memikirkan apa-apa, fokus saja pada pertandingan. Kalaupun nanti hasilnya kalah setidaknya kami sudah berjuang maksimal dan mati-matian," ujar Fajar menambahkan.

Untuk babak selanjutnya, duo Indonesia berharap bisa bermain lebih baik dan nyaman karena sudah bisa beradaptasi dengan kondisi lapangan hari ini.

"Hari ini sudah adaptasi dengan kondisi lapangan dan shuttlecock, jadi besok harusnya tidak ada kendala lagi. Tinggal menyiapkan pola permainan depannya agar lebih enak untuk menyerang," pungkas Rian.

Baca juga: Kesiapan ganda putra ke All England 2023 capai 90 persen
Baca juga: Bagas/Fikri redam perlawanan duo Kim pada babak pertama All England
Baca juga: Leo/Daniel berupaya tampil maksimal hadapi Aaron/Soh di babak pembuka