Jakarta (ANTARA) - Perusahaan charging station kendaraan listrik, Casion, menyebut akan membangun total 300 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) pada tahun 2023.

"Target kita untuk 2023, kita mau ada instalasi sekitar 300 lokasi charging station,” kata CEO Casion, Kevin Pudjiadi dalam konferensi pers, di Jakarta, Rabu.

Untuk sementara waktu, Kevin menyebut SPKLU tersebut akan dibangun hanya di wilayah Jabodetabek dengan pertimbangan jumlah sumber daya manusia.

Baca juga: Casion hadirkan SPKLU unik, gaet seniman lokal

Standar kualitas pelayanan yang masih dipertahankan, juga menjadi alasan perusahaan swasta itu dalam rencananya membuka SPKLU di luar Jabodetabek.

"Lokasinya kita sekarang hanya di Jabodetabek, karena prinsip saya servis itu paling penting. Kalau buka di kota lain saya harus punya tim yang kuat untuk memastikan servis (kepada masyarakat) dengan standar yang paling tinggi,” ujar Kevin.

Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Casion di basement Lotte Shopping Avenue, Karet Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (15/3). (ANTARA/Pamela Sakina)

Meski begitu, ia mengatakan tidak menutup kemungkinan untuk membuka lokasi baru di kota lain, salah satunya Bandung.

"Rencananya kita mau memulai dulu paling tidak di akhir tahun kita coba dulu di Bandung, lalu pelan-pelan tambah jauh juga,” tambahnya.

Hingga saat ini, Casion telah menghadirkan total 15 tempat pengisian daya kendaraan listrik yang tersebar di Jabodetabek. Dalam waktu dekat, total tambahan 90 SPKLU akan siap dibangun.

“Kita sudah ada persetujuan untuk 90 lokasi, jadi hanya tinggal kita pasang saja,” kata Kevin Pudjiadi.

Baca juga: Stafsus Presiden resmikan SPKLU di pusat perbelanjaan Jaksel