Palembang (ANTARA) - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) memastikan sebagian besar jalur mudik utama, khususnya di Pulau Jawa dan Sumatera, telah terlayani dengan jaringan data berkualitas 4G LTE sehingga komunikasi pelanggan yang dilakukan lancar dan bersih.

"Peningkatan kualitas jaringan secara rutin XL Axiata lakukan sesuai peningkatan trafik, antara lain dengan penambahan base transceiver station (BTS) baru, penambahan jaringan fiber optik dan kapasitas BTS, serta optimalisasi jaringan," kata Direktur dan pimpinan teknologi XL Axiata I Gede Darmayusa kepada pers di Palembang, Senin.

XL Axiata terus melakukan perluasan jaringan agar layanan bisa lebih merata menjangkau area-area dengan potensi ekonomi besar, termasuk yang terhubung dengan Jalan Tol Trans Sumatera. Perusahaan memiliki sekitar 140 BTS 4G di sepanjang Jalan Tol Trans Sumatera Palembang – Lampung, salah satu ruas utama paling ramai di Sumatera dan menjadi jalur mudik utama mudik Lebaran.

Belum lama ini, XL Axiata menambah sekitar 63 BTS 4G di wilayah Ogan Komering Ilir dan Lampung Selatan, yang juga termasuk ke dalam tol yang menghubungkan Sumatera Selatan dengan Lampung dan juga ke arah Jawa itu.

Baca juga: Trafik XL Axiata diprediksi naik 30 persen di Lebaran 2023

Selain itu, perusahaan juga melakukan penambahan kapasitas di 81 BTS yang berada di Kabupaten Lampung Selatan, Lampung Tengah, Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, Pesawaran, Tulangbawang Barat, dan Kota Palembang.

Dalam dua tahun terakhir, XL Axiata mencatat terdapat peningkatan trafik sebesar 117 persen di Tol Palembang – Lampung dengan total panjang 373 km tersebut. Selain menopang layanan bagi pelanggan yang juga pengguna tol, jaringan 4G juga melayani pelanggan di 484 desa di 35 kecamatan yang berada di samping jalan bebas hambatan pertama di Sumatera tersebut.

Selain Jalan Tol Trans Sumatera Palembang dan Lampung, perusahaan juga melakukan penambahan BTS di sejumlah ruas Jalan Tol Trans Sumatera lainnya, seperti tujuh BTS 4G di ruas Belawan - Medan – Kuala Namu International Airport - Tebing - Indrapura, tiga BTS 4G di ruas Bengkulu - Taba Penanjung, delapan BTS 4G di Pancing (Medan) - Helvetia - Binjai - Stabat, 17 BTS 4G di Pekanbaru - Dumai, dan dua BTS 4G di ruas Sigli - Banda Aceh.

Penguatan infrastruktur jaringan termasuk melakukan optimalisasi, peningkatan kapasitas jaringan, pengukuran pengalaman pelanggan juga XL Axiata lakukan di sepanjang jalur utama di Pulau Jawa, baik tol maupun non-tol, dan juga sepanjang jalur kereta dengan menyiapkan jaringan berkapasitas dua sampai tiga kali lipat lebih besar dibandingkan saat hari normal.

Baca juga: XL Axiata optimistis bisnis telekomunikasi 2023 makin baik

Lokasi-lokasi khusus yang menjadi tempat keramaian setiap kali datang masa liburan panjang juga tidak luput dari perhatian. Selain lokasi wisata, XL juga memperkuat jaringan di pusat perbelanjaan, tempat pemberangkatan penumpang moda transportasi baik darat, udara, juga laut.

Selain itu, mereka juga melakukan penguatan jaringan di sepanjang jalan raya antar provinsi, baik tol maupun non-tol, baik di Pulau Jawa maupun di luar Jawa.

XL Axiata juga terus meningkatkan cakupan layanan dan kualitas jaringan data. Pembangunan untuk perluasan dan peningkatan kualitas infrastruktur jaringan, baik penambahan BTS 4G dan juga fiberisasi terus dilakukan di berbagai wilayah di Indonesia.

Hingga saat ini, jaringan 4G perusahaan telah melayani lebih dari 57 juta pelanggan dengan jangkauan layanan di lebih dari 61 ribu desa/kelurahan, 5.700 kecamatan, dan 469 kabupaten di 34 provinsi Indonesia, dengan didukung lebih dari 145 ribu BTS termasuk lebih dari 90 ribu BTS 4G, serta jaringan tulang punggung fiber optik yang membentang sepanjang lebih dari 130 ribu kilometer.

Baca juga: Diskominfo Halmahera Barat menargetkan kawasan 3T tersedia jaringan 4G

Baca juga: Telkomsel migrasi jaringan ke 4G di ratusan kota

Baca juga: Indosat targetkan seluruh jaringan selesai migrasi ke 4G pada 2023