Jakarta (ANTARA) - Jajaran Polres Metro Jakarta Barat menangkap 18 pelajar yang diduga akan melakukan tawuran di kawasan Sumur Bor, Kalideres, Kamis.
"Kita tangkap dan langsung kita geledah. Kita temukan beberapa senjata tajam," kata Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Muhammad Hari Agung, saat dikonfirmasi, Jumat.
Hari menjelaskan peristiwa itu bermula ketika anggota tengah berpatroli sedang menyusuri kawasan Sumur Bor, Kalideres.
Lantas, polisi yang tengah berpatroli itu melihat serombongan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) menggunakan sepeda motor sedang melakukan aktivitas mencurigakan.
Para pelajar sempat melarikan diri ketika petugas mencoba menghampiri mereka namun akhirnya berhasil ditangkap dan dilakukan penggeledahan.
"Saat pemeriksaan kami menemukan satu buah celurit dan dua buah penggaris atau mistar besi diduga dipergunakan untuk melakukan aksi tawuran," jelas Hari.
Hari belum bisa menjelaskan siapa sasaran tawuran dan apa pemicu aksi tersebut.
"Kita masih akan periksa," jelas Hari.
Para pelajar itu pun langsung dibawa ke Polres Metro Jakarta Barat untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Hari mengimbau kepada seluruh pelajar agar tidak melakukan aksi tawuran karena akan membahayakan diri sendiri dan warga sekitar.
Baca juga: Polisi tangkap pelaku tawuran karena diduga tewaskan satu orang
Baca juga: Kapolres Jaksel sebut tak ada tawuran sejak Oktober 2022 di Manggarai
Baca juga: Pelajar terlibat tawuran terancam sanksi pencabutan bantuan pendidikan
Polisi tangkap 18 pelajar diduga hendak tawuran di Kalideres
10 Maret 2023 08:59 WIB
Polisi tangkap 18 pelajar yang hendak tawuran di Kalideres, Jakarta Barat, Kamis (9/3/2023). ANTARA/HO-Polres Metro Jakarta Barat/am.
Pewarta: Walda Marison
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023
Tags: