Jakarta (ANTARA) - Terminal Kalideres berencana mulai melakukan proses pemeriksaan bus pekan depan untuk kesiapan arus mudik Lebaran tahun ini agar para perusahaan otobus (PO) punya waktu melakukan perbaikan jika ditemukan kerusakan pada armadanya.

"Pekan depan kita mulai lakukan. Memang sengaja kita lakukan lebih awal," kata Kepala Terminal Kalideres, Revi Zulkarnain Revi saat dihubungi di Jakarta, Kamis.

Pemeriksaan dilakukan lebih awal agar perusahaan otobus (PO) mempunyai waktu memperbaiki bus jika ditemukan bagian yang rusak.

Pihaknya akan memeriksa bus dari 137 PO aktif di lingkungan terminal Kalideres.

Pemeriksaan dilakukan terhadap rem, mesin, ban, hingga alat keselamatan penumpang di dalam bus.

Baca juga: Terminal Kalideres perpanjang Posko Natal 2022 dan Tahun Baru 2023

Pihak yang akan melakukan pemeriksaan dari Badan Pengelolaan Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan, Pengujian Kendaraan Bermotor (UP PKB) Kedaung Angke dan Dinas Perhubungan di Terminal Kalideres.

Setelah proses pemeriksaan bus selesai, pihaknya akan melakukan pemeriksaan kesehatan para pengemudi sopir bus antarkota antarprovinsi (AKAP).

Hal itu dilakukan demi memastikan seluruh sopir yang nantinya bertugas dalam keadaan sehat dan dapat membawa penumpang dengan selamat.

Terkait jumlah penumpang yang akan melewati terminal Kalideres pada arus mudik tahun ini, Revi mengaku belum bisa memprediksi.

Dia hanya memperkirakan aktivitas arus mudik akan mulai muncul H-10 hari sebelum Lebaran.

Baca juga: Arus balik di Terminal Kalideres diperkirakan berakhir pekan depan

Dia berharap aktivitas mudik di Terminal Kalideres bisa berjalan dengan aman dan lancar.