Bulu tangkis
Carolina Marin ungkap Nadal sebagai inspirasi di dunia olahraga
8 Maret 2023 20:23 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Spanyol Carolina Marin mengembalikan kok ke arah pebulu tangkis Denmark Julie Dawall Jakobsen dalam babak 32 besar Indonesia Open 2022 di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (14/6/2022). ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/wsj. (ANTARA FOTO/SIGID KURNIAWAN)
Jakarta (ANTARA) - Atlet bulu tangkis asal Spanyol Carolina Marin mengungkapkan petenis Rafael Nadal merupakan sosok idola dan inspirasinya di dunia olahraga.
Marin mengatakan, Nadal bahkan menginspirasinya untuk kembali pulih usai cedera anterior cruciate ligament (ACL) yang membuatnya harus absen dari berbagai pertandingan dunia, termasuk Olimpiade Tokyo 2020.
"Saya rasa, atlet seperti Nadal, tidak hanya jadi inspirasi di dalam lapangan tapi juga di luar lapangan sebagai manusia biasa. Dia banyak memenangkan pertandingan dan mungkin dia juga adalah atlet terbaik di cabang olahraga tenis. Tapi, saya melihat dia lebih sebagai manusia," kata Marin dalam jumpa pers virtual, Rabu.
Baca juga: Nadal dan Swiatek masuk nominasi Laureus Awards 2023
"Dia selalu berusaha menjadi orang yang rendah hati terlepas dari semua pencapaiannya, dan saya mengagumi dia, serta saya ingin menjadi sosok seperti itu," imbuhnya.
Semangat itu pun membuat Marin untuk terus berjuang meraih target selanjutnya sebagai seorang atlet bulu tangkis profesional. Salah satu target ambisiusnya adalah kembali ke Olimpiade di Paris, tahun 2024 nanti.
"Iya, (usai cedera dan absen panjang) memang menjadi tantangan, tapi saya bisa mengatasinya. Saya juga merasa sudah lebih kompetitif sebelum (Olimpiade) Paris. Target saya jelas, yaitu untuk mendapat medali emas," tegas peraih medali emas Olimpiade Rio tujuh tahun silam itu.
"Saya cedera sebelum Olimpiade Tokyo 2020 dimulai dan membuat saya tidak bisa mencapai apa yang saya targetkan. Sekarang, saya mempersiapkan diri untuk Paris 2024. Saya mendorong diri saya lebih keras. Sejak Desember lalu, saya sudah tidak merasakkan sakit di lutut saya dan saya rasa saya sudah bisa berkompetisi," tambahnya.
Baca juga: Carolina Marin alami cedera ACL dua bulan jelang Olimpiade Tokyo
Ia lalu menjabarkan sejumlah target dalam waktu dekat. Bicara target jangka pendek, Marin akan mengusahakan yang terbaik di turnamen-turnamen ke depan.
Sementara untuk jangka menengah, ia ingin meraih gelar Juara Dunia di Denmark, dan tujuan utamanya akhirnya mengarah pada Olimpiade Paris 2024.
"Saya punya waktu yang tidak panjang (untuk Olimpiade Paris 2024). Ada penambahan turnamen yang harus diikuti. Saya fokus pada turnamen terdekat. Tapi, semua latihan dan persiapan yang saya lakukan sudah bertujuan ke sana (Olimpiade)," ujar pebulu tangkis tersebut.
Baca juga: Cara Carolina Marin maknai Hari Perempuan Internasional
Marin mengatakan, Nadal bahkan menginspirasinya untuk kembali pulih usai cedera anterior cruciate ligament (ACL) yang membuatnya harus absen dari berbagai pertandingan dunia, termasuk Olimpiade Tokyo 2020.
"Saya rasa, atlet seperti Nadal, tidak hanya jadi inspirasi di dalam lapangan tapi juga di luar lapangan sebagai manusia biasa. Dia banyak memenangkan pertandingan dan mungkin dia juga adalah atlet terbaik di cabang olahraga tenis. Tapi, saya melihat dia lebih sebagai manusia," kata Marin dalam jumpa pers virtual, Rabu.
Baca juga: Nadal dan Swiatek masuk nominasi Laureus Awards 2023
"Dia selalu berusaha menjadi orang yang rendah hati terlepas dari semua pencapaiannya, dan saya mengagumi dia, serta saya ingin menjadi sosok seperti itu," imbuhnya.
Semangat itu pun membuat Marin untuk terus berjuang meraih target selanjutnya sebagai seorang atlet bulu tangkis profesional. Salah satu target ambisiusnya adalah kembali ke Olimpiade di Paris, tahun 2024 nanti.
"Iya, (usai cedera dan absen panjang) memang menjadi tantangan, tapi saya bisa mengatasinya. Saya juga merasa sudah lebih kompetitif sebelum (Olimpiade) Paris. Target saya jelas, yaitu untuk mendapat medali emas," tegas peraih medali emas Olimpiade Rio tujuh tahun silam itu.
"Saya cedera sebelum Olimpiade Tokyo 2020 dimulai dan membuat saya tidak bisa mencapai apa yang saya targetkan. Sekarang, saya mempersiapkan diri untuk Paris 2024. Saya mendorong diri saya lebih keras. Sejak Desember lalu, saya sudah tidak merasakkan sakit di lutut saya dan saya rasa saya sudah bisa berkompetisi," tambahnya.
Baca juga: Carolina Marin alami cedera ACL dua bulan jelang Olimpiade Tokyo
Ia lalu menjabarkan sejumlah target dalam waktu dekat. Bicara target jangka pendek, Marin akan mengusahakan yang terbaik di turnamen-turnamen ke depan.
Sementara untuk jangka menengah, ia ingin meraih gelar Juara Dunia di Denmark, dan tujuan utamanya akhirnya mengarah pada Olimpiade Paris 2024.
"Saya punya waktu yang tidak panjang (untuk Olimpiade Paris 2024). Ada penambahan turnamen yang harus diikuti. Saya fokus pada turnamen terdekat. Tapi, semua latihan dan persiapan yang saya lakukan sudah bertujuan ke sana (Olimpiade)," ujar pebulu tangkis tersebut.
Baca juga: Cara Carolina Marin maknai Hari Perempuan Internasional
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023
Tags: