Banda Aceh (ANTARA) - Badan Narkotika Nasional membentuk gampong atau desa bersih narkoba (Bersinar) di Kota Banda Aceh guna memerangi peredaran dan penyalahgunaan barang terlarang tersebut.

Kepala BNN Kota Banda Aceh Masduki di Banda Aceh, Selasa, mengatakan pembentukan tiga gampong bersinar tersebut ditargetkan terealisasi pada 2023.

"Pembentukan gampong atau desa bersinar ini merupakan upaya mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Target kami, tiga gampong bersinar terbentuk pada 2023 ini," kata Masduki.

Adapun tiga desa bersinar yang akan dibentuk tersebut yakni Gampong Peunyerat di Kecamatan Banda Raya, Gampong Peulanggahan di Kecamatan Kutaraja, dan Gampong Deah Geulumpang di Kecamatan Meuraxa.

Masduki mengatakan sebelumnya sudah ada 12 gampong bersinar di Kota Banda Aceh, yakni Gampong Beurawe, Kampung Mulia, Lamdingin, Lampulo, Merduati.

Baca juga: Binmas Polda Papua gagas Kampung Bersinar di perbatasan RI-PNG
Serta Gampong Lambhuk, Pangon Deah, Gampong Pineung, Kota Baro, Geucu Menara, Gampong Pande dan Gampong Lampaloh, kata Masduki menyebutkan.

"Pembentukan gampong bersinar lebih difokuskan kepada pencegahan dan rehabilitasi korban penyalahgunaan narkoba. Di gampong bersinar tersebut dilakukan beberapa program memerangi narkoba," kata Masduki.

Di antaranya program ketahanan keluarga, kata Masduki, nantinya dipilih sejumlah keluarga yang diberikan pemahaman tentang fungsi keluarga dan bahaya narkoba.

Dengan harapan, keluarga tersebut nantinya memberitahukan kepada keluarga lainnya bagaimana peran dan fungsinya sebuah keluarga, terutama dalam memerangi bahaya narkoba.

"Peran dam fungsi keluarga ini menjadi penting karena banyak korban penyalahgunaan narkoba berawal dari keluarga yang hancur. Dengan penguatan kapasitas keluarga tersebut bisa menjadi benteng terhadap bahaya narkoba," katanya.

Kemudian, katanya program merangkul kalangan remaja yang nantinya menjadi duta anti-narkoba. Remaja yang dirangkul tersebut dididik bagaimana menyampaikan bahaya narkoba kepada teman sebayanya maupun di sekitar tempat tinggal.

"Kemudian ada juga program agen pemulihan. Kami melatih masyarakat menjadi konselor yang nantinya mampu memulihkan korban penyalahgunaan narkoba. Intinya, program Gampong Bersinar ini lebih fokus kepada pencegahan dan rehabilitasi," kata Masduki.
Baca juga: Kampung 'Bersinar' upaya Sumsel berantas narkoba
Baca juga: BNNP-Kodam XVII/Cenderawasih tingkatkan kerjasama berantas narkoba