Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis berakhir lebih tinggi pada perdagangan Senin waktu setempat (6/3/2023), memperpanjang reli untuk hari ketiga berturut-turut, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris bertambah 0,34 persen atau 25,09 poin menjadi menetap di 7.373,21 poin.

Indeks CAC 40 menguat 0,88 persen atau 63,90 poin menjadi 7.348,12 poin pada Jumat (3/3/2023), setelah terangkat 0,69 persen atau 49,97 poin menjadi 7.284,22 poin pada Kamis (2/3/2023), dan jatuh 0,46 persen atau 33,68 poin menjadi 7.234,25 poin pada Rabu (1/3/2023).

Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen indeks CAC 40, sebanyak 25 saham berhasil membukukan keuntungan, sementara 13 saham menderita kerugian dan dua saham diperdagangkan tidak berubah.

Baca juga: Saham Prancis berbalik menguat, indeks CAC 40 terangkat 0,69 persen

Compagnie Generale des Etablissements Michelin, sebuah perusahaan manufaktur ban dan suku cadang otomotif multinasional Prancis terangkat 2,44 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan layanan pembayaran dan transaksional multinasional Prancis Worldline SA yang meningkat 2,06 persen; serta perusahaan jasa keuangan multinasional Societe Generale SA atau dikenal di negara-negara berbahasa Inggris sebagai SocGen menguat 1,86 persen.

Sementara itu, Renault SA, perusahaan industri otomotif yang mendesain, memproduksi, memasarkan dan memperbaiki mobil penumpang dan kendaraan komersial ringan menderita kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya tergelincir 1,55 persen.

Disusul oleh saham perusahaan manufaktur baja multinasional Luksemburg, ArcelorMittal SA, yang kehilangan 1,46 persen; serta kelompok laboratorium Prancis yang menyediakan layanan pengujian dan dukungan untuk industri farmasi, makanan, lingkungan, agriscience, dan produk konsumen Eurofins Scientific SE melemah 1,05 persen.