Pekanbaru (ANTARA) - Universitas Islam Riau (UIR) memfasilitasi pemuda asal daerah terpencil dari Thailand dan Kamboja untuk kuliah pada sejumlah fakultas pilihan dan berkualitas di kampus itu.

Menurut siaran pers dari Humas UIR yang diterima di Pekanbaru, Jumat, delegasi UIR dalam lawatan dua hari ke Thailand dan Kamboja menjajaki kerjasama bidang pendidikan.

"UIR secara terus menerus dan konsisten menjalin kerja sama dan pengabdian kepada masyarakat di wilayah terpencil," kata Wakil Rektor III UIR Dr. Admiral.

Admiral mengatakan, UIR memfasilitasi pemuda asal daerah terpencil yakni di Provinsi Yala dan Satun dengan jarak tempuh selama 12 jam melalui darat dari Bangkok,Thailand serta Champ, dan daerah terpencil di Kamboja yang berjarak 200 km dari Phonm Penh Ibukota Kamboja.

Ia mengatakan, animo masyarakat dan pemuda pemudi Thailand kuliah di UIR sangat tinggi.

Karena itu dalam kunjungan ke dua negara tersebut, katanya lagi delegasi UIR yang dipimpin Kepala Kantor Urusan Internasional dan Kerja sama (KUIK) Dr Rendi Prayuda UIR menjajaki kerja sama antara UIR dan Mufti Kamboja di bidang Catur Dharma dan penerimaan mahasiswa asing dari Kamboja di UIR.

"Bahkan UIR juga telah menjalin kerja sama dengan madrasah dan pesantren di Kamboja dan Thailand sejak 2021 dalam upaya mendorong pengembangan bidang pendidikan tinggi di Kawasan Asia Tenggara. Hingga kini tercatat 17 mahasiswa asal Kamboja yang telah menikmati pendidikan di UIR," katanya.

Dalam usia UIR ke-61 ini, katanya lagi, UIR melakukan pengembangan kerja sama juga untuk pengabdian kepada masyarakat internasional serta promosi UIR dengan memperluas jaringan internasional dalam upaya meningkatkan animo masyarakat internasional untuk kuliah di UIR.
Baca juga: UIR kerja sama bidang pendidikan dengan UTP Malaysia
Baca juga: UISU-UIR kerjasama peningkatan pendidikan dan penelitian
Baca juga: Universitas Islam Riau raih pendanaan nasional PKM Kemenristekdikti