DJPb Lampung memfasilitasi UMKM lokal masuk pasar ekspor
3 Maret 2023 17:19 WIB
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Lampung Mohammad Dody Fachrudin. ANTARA/HO-DJPB Lampung.
Bandarlampung (ANTARA) - Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Lampung terus memfasilitasi usaha mikro kecil menengah (UMKM) lokal masuk pasar ekspor.
"Pada peringatan Hari Bakti Perbendaharaan ke-19 ini ada lebih dari 40 pelaku UMKM binaan dari Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Lampung yang didorong untuk naik kelas," kata Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Lampung Mohammad Dody Fachrudin, di Bandarlampung, Jumat.
Ia mengatakan dalam mendorong UMKM lokal Lampung untuk naik kelas, dan juga memperluas pemasaran produk, pihaknya akan memfasilitasi pelaku UMKM untuk masuk pasar ekspor.
"Jadi bila ada UMKM lokal Lampung yang memiliki orientasi ekspor, maka akan dibantu agar produknya bisa masuk ke pasar internasional," katanya pula.
Dia menjelaskan dalam membantu produk UMKM lokal Lampung masuk pasar ekspor, pihaknya bekerjasama dengan Pokja Kemenkeu Lampung mempertemukan UMKM dengan atase perdagangan.
"Hari ini telah dihadirkan atase perdagangan dari Canberra Australia untuk melihat produk UMKM lokal secara langsung, agar bisa masuk pasar mereka, dan UMKM pun bisa mengetahui cara mengurus persyaratan ekspor," katanya lagi.
Menurut dia, jajaran Perwakilan Kementerian Keuangan Lampung siap bersinergi dengan seluruh pimpinan daerah, untuk mendorong UMKM Lampung bangkit, tumbuh bahkan masuk pasar internasional.
"Kontribusi UMKM terhadap PDB di Indonesia mencapai 60,5 persen, dan juga ikut mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Sedemikian besarnya hal itu, sehingga membuat kami berkomitmen mendorong UMKM bangkit,” ujar dia pula.
Dia melanjutkan selama ini UMKM lokal banyak mengalami kendala salah satunya sulit mendapat akses pemodalan. Sehingga telah dihadirkan pula perbankan dan lembaga non bank untuk secara langsung membantu UMKM.
"Diharapkan pelaku UMKM dapat mengakses informasi yang luas dan mendalam secara langsung tentang pembiayaan baik KUR atau Kredit UMi (Usaha Mikro)," tambahnya.
Baca juga: UMKM binaan PLN NTB ekspor mutiara ke Malaysia dan Arab Saudi
Baca juga: Pemerintah dorong UMKM berani lakukan ekspor
"Pada peringatan Hari Bakti Perbendaharaan ke-19 ini ada lebih dari 40 pelaku UMKM binaan dari Perwakilan Kementerian Keuangan Provinsi Lampung yang didorong untuk naik kelas," kata Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Lampung Mohammad Dody Fachrudin, di Bandarlampung, Jumat.
Ia mengatakan dalam mendorong UMKM lokal Lampung untuk naik kelas, dan juga memperluas pemasaran produk, pihaknya akan memfasilitasi pelaku UMKM untuk masuk pasar ekspor.
"Jadi bila ada UMKM lokal Lampung yang memiliki orientasi ekspor, maka akan dibantu agar produknya bisa masuk ke pasar internasional," katanya pula.
Dia menjelaskan dalam membantu produk UMKM lokal Lampung masuk pasar ekspor, pihaknya bekerjasama dengan Pokja Kemenkeu Lampung mempertemukan UMKM dengan atase perdagangan.
"Hari ini telah dihadirkan atase perdagangan dari Canberra Australia untuk melihat produk UMKM lokal secara langsung, agar bisa masuk pasar mereka, dan UMKM pun bisa mengetahui cara mengurus persyaratan ekspor," katanya lagi.
Menurut dia, jajaran Perwakilan Kementerian Keuangan Lampung siap bersinergi dengan seluruh pimpinan daerah, untuk mendorong UMKM Lampung bangkit, tumbuh bahkan masuk pasar internasional.
"Kontribusi UMKM terhadap PDB di Indonesia mencapai 60,5 persen, dan juga ikut mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Sedemikian besarnya hal itu, sehingga membuat kami berkomitmen mendorong UMKM bangkit,” ujar dia pula.
Dia melanjutkan selama ini UMKM lokal banyak mengalami kendala salah satunya sulit mendapat akses pemodalan. Sehingga telah dihadirkan pula perbankan dan lembaga non bank untuk secara langsung membantu UMKM.
"Diharapkan pelaku UMKM dapat mengakses informasi yang luas dan mendalam secara langsung tentang pembiayaan baik KUR atau Kredit UMi (Usaha Mikro)," tambahnya.
Baca juga: UMKM binaan PLN NTB ekspor mutiara ke Malaysia dan Arab Saudi
Baca juga: Pemerintah dorong UMKM berani lakukan ekspor
Pewarta: Ruth Intan Sozometa Kanafi
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023
Tags: