Banjarmasin (ANTARA) - Sebanyak 51 dokter di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin, Kalimantan Selatan, mendapat beasiswa melanjutkan pendidikan.

Dirut RSUD Ulin Banjarmasin, Kalsel, Izaak Zoelkarnain Akbar di Banjarmasin, Rabu, memgatakan para dokter yang dapat beasiswa melanjutkan pendidikan itu dari sub dokter spesialis dan dokter spesialis.

"Mereka dapat beasiswa dari RSUD Ulin Banjarmasin untuk melanjutkan pendidikan," ungkapnya.

Peningkatan SDM para tenaga kesehatan ini untuk mendukung program Kementerian Kesehatan RI, RSUD menjadi rumah sakit rujukan.

Baca juga: Tim RSUD Ulin Banjarmasin sukses laksanakan operasi jantung

Baca juga: RSUD Ulin hadirkan terapi radiasi kanker pertama di Kalsel dan Kalteng
Diungkapkan Izaak, menjadi RS rujukan penanganan penyakit kanker, jantung, stroke, urunetpro dan kematian ibu dan anak.

"Kita ketahui bersama bahwa saat ini RSUD Ulin sudah bisa melakukan operasi bedah jantung sendiri, ini merupakan salah satu kemajuan di bidang kesehatan yang dimiliki Provinsi Kalsel," tutur Izaak.

Untuk meningkatkan pelayanan lainnya sebagai rumah sakit rujukan, ucap dia, ikhtiar RSUD Ulin hingga memberikan biaya pendidikan kepada 51 dokter tersebut.

"Dari 51 Dokter tersebut, kemungkinan dalam waktu 2 hingga 4 tahun ke depan mereka bisa kembali untuk memperkuat SDM di rumah sakit kita ini," ujarnya.

Izaak berharap, dengan kembalinya mereka nanti, RSUD Ulin Banjarmasin bisa menjadi pelayanan rujukan utama dan paripurna, sehingga tidak perlu lagi masyarakat Kalsel merujuk pasien ke Pulau Jawa.

"Karena RS kita di sini sudah bisa memberikan pelayanan kesehatan semuanya," papar Izaak.

Di mana RSUD Ulin Banjarmasin terus meningkatkan kualitas pelayanan yang terbaik, sehingga dipercaya masyarakat.*

Baca juga: Misi perang melawan pandemi COVID-19

Baca juga: Satu perawat RSUD Ulin Banjarmasin wafat karena COVID-19