Beijing (ANTARA) - Federasi Industri dan Perdagangan Seluruh China (ACFIC) melaporkan perusahaan swasta China mencatatkan kinerja yang baik dalam tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) pada 2021.
Dalam laporan tersebut yang dirilis Selasa (21/2) tersebut, perusahaan swasta China disebut memainkan peran yang lebih penting dalam menstabilkan pertumbuhan, meningkatkan lapangan kerja, kontribusi perpajakan, kewirausahaan dan inovasi, revitalisasi pedesaan, perlindungan lingkungan dan upaya amal.
Hal itu didasarkan pada survei kuesioner terhadap lebih dari 20.000 perusahaan swasta di China dan investigasi lapangan terhadap sekitar 100 perusahaan swasta di 11 provinsi dan kota.
Hasil survei itu antara lain menyebutkan nilai tambah perusahaan industri swasta besar China naik 10,2 persen pada 2021 atau tercatat 0,6 poin persentase lebih tinggi dari tingkat rata-rata negara itu.
Selain itu, nilai impor dan ekspor perusahaan swasta besar China itu melonjak 26,7 persen menjadi 19 triliun yuan atau sekitar 2,76 triliun dolar AS yang mencakup 48,6 persen dari total volume perdagangan luar negeri China.
Hingga akhir 2021, China memiliki lebih dari 44,57 juta perusahaan swasta yang mencakup 92,1 persen dari semua perusahaan di negara itu.
Laporan tersebut juga mencatat bahwa pertumbuhan pesat yang dicatatkan perusahaan swasta memberikan dukungan paling langsung dan substansial untuk memperkuat lapangan kerja dan menciptakan lapangan kerja baru.
Perusahaan swasta China catatkan CSR berkinerja baik
23 Februari 2023 08:43 WIB
Seorang pekerja memeriksa data pemantauan di bengkel sebuah perusahaan kaca di Kabupaten Cangxian, Provinsi Hebei, China utara, Rabu (8/2/2023). (ANTARA/Xinhua/Mu Yu)
Pewarta: Xinhua
Editor: Fransiska Ninditya
Copyright © ANTARA 2023
Tags: