Surabaya (ANTARA) - Universitas Negeri Surabaya (Unesa) menambah daya tampung untuk mahasiswa baru menjadi 22.915 orang melalui jalur seleksi nasional berdasarkan prestasi (SNBP), jalur seleksi nasional berdasarkan tes (SNBT), dan jalur SPMB (Mandiri) pada 2023.

"Daya tampung Unesa untuk semua jalur penerimaan pada tahun ini mencapai 22.915 mahasiswa," kata Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Kemahasiswaan, dan Alumni Unesa Prof Dr Madlazim di Surabaya, Selasa.

Baca juga: Universitas Negeri Surabaya kukuhkan empat guru besar baru

Madlazim merinci sebanyak 4.761 orang atau 21 persen akan diterima melalui jalur SNBP, kemudian 8.088 orang atau 35 persen melalui jalur SNBT, dan 10.066 orang atau 44 persen melalui jalur Mandiri

Ketentuan daya tampung ini tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Rektor Unesa Nomor 455/UN38/HK/KM/2023 yang ditandatangani Rektor Unesa Prof Dr Nurhasan pada 3 Februari 2023.

"Kuota penerimaan tahun ini naik signifikan dibanding tahun lalu. Kalau tahun lalu, total penerimaan mahasiswa baru Unesa mencapai 11 ribu mahasiswa," ucapnya.

Baca juga: Kasad ajak mahasiswa Unesa jadi garda depan penjaga nilai Pancasila

Kepala Sub-Direktorat Penerimaan dan Kelulusan Direktorat Akademik Unesa Dr Sukarmin menegaskan, kendati daya tampung di kampusnya naik signifikan, namun untuk masuk Unesa tetap bersaing.

Terlebih, jika mengacu pada tahun sebelumnya, jumlah pendaftar di Unesa termasuk salah satu yang tertinggi nasional. Dengan demikian, pendaftar harus mempersiapkan diri dengan baik dan strategi yang tepat.

Baca juga: Mendes PDTT resmikan program RPL Desa di Unesa

"Persiapkan nilai mata pelajaran dan sertifikat terbaik untuk mendaftar di jalur SNBP. Kalau misalnya tidak masuk, bisa mencoba lagi di jalur-jalur berikutnya, yakni SNBT dan Mandiri. Kuotanya naik di semua jalur. Ini peluang putra-putri terbaik daerah untuk kuliah di Unesa," katanya.