Laporan dari China
Raksasa teknologi China pastikan keikutsertaannya di Big Data Expo
20 Februari 2023 20:02 WIB
Para pejabat dari Pemerintah Kota Guiyang dan Provinsi Guizhou serta panitia penyelenggara Pameran Industri Mahadata Internasional China 2023 menggelar jumpa pers di Beijing, China, Senin (20/2/2023). ANTARA/M. Irfan Ilmie
Beijing (ANTARA) - Beberapa industri besar China yang bergerak di bidang teknologi dan telekomunikasi memastikan keikutsertaannya dalam Pameran Internasional Industri Mahadata (International Big Data Industry Expo) di Guiyang, Provinsi Guizhou, pada 26-28 Mei 2023.
"Tahun ini penuh dengan harapan. Pameran ini akan menonjolkan internasionalisasi industri berjangka panjang dan berusaha menciptakan hal yang berbeda," kata Wali Kota Guiyang Ma Ningyu saat memberikan keterangan pers di Beijing, Senin.
Beberapa perusahaan yang telah mengonfirmasi keterlibatannya pada salah satu ajang pameran mahadata terbesar di dunia itu, di antaranya China Aerospace Science and Industry Corp Ltd, Huawei Technology Co, dan Ant Group yang merupakan perusahaan keuangan digital di bawah Alibaba.
Arena pameran di ibu kota Provinsi Guizhou tersebut akan menghadirkan berbagai industri digital, kebutuhan digital sehari-hari, dan produk-produk inovatif lainnya.
Baca juga: Teknologi BeiDou percepat integrasi berbagai bidang
Pameran yang digelar di atas lahan seluas 60.000 meter persegi juga akan dipertontonkan perangkat teknologi digital baru dan aplikasi baru lainnya terkait mahadata.
"Selain acara pembukaan, acara tersebut juga akan diisi forum dialog profesional dan berbagai ajang kompetisi di bidang mahadata dan sistem jaringan keamanan serta aplikasi inovatif," kata Ma.
Dalam beberapa tahun terakhir, kota di barat daya daratan Tiongkok itu mempercepat pembangunan zona percontohan komprehensif mahadata nasional pertama di China dan zona pengembangan ekonomi digital.
Melalui upaya tersebut, Guizhou menjadi provinsi teratas dalam pertumbuhan ekonomi digital China selama tujuh tahun berturut-turut.
Di provinsi tempat asal etnis minoritas Miao itu terdapat 37 unit pusat mahadata dan menjadi salah satu wilayah yang memiliki jumlah terbanyak pusat data berskala besar dan super besar secara global.
Baca juga: Biden berencana batasi investasi perusahaan AS di teknologi China
Baca juga: Jumlah perusahaan teknologi tinggi di Xinjiang naik 43 persen
"Tahun ini penuh dengan harapan. Pameran ini akan menonjolkan internasionalisasi industri berjangka panjang dan berusaha menciptakan hal yang berbeda," kata Wali Kota Guiyang Ma Ningyu saat memberikan keterangan pers di Beijing, Senin.
Beberapa perusahaan yang telah mengonfirmasi keterlibatannya pada salah satu ajang pameran mahadata terbesar di dunia itu, di antaranya China Aerospace Science and Industry Corp Ltd, Huawei Technology Co, dan Ant Group yang merupakan perusahaan keuangan digital di bawah Alibaba.
Arena pameran di ibu kota Provinsi Guizhou tersebut akan menghadirkan berbagai industri digital, kebutuhan digital sehari-hari, dan produk-produk inovatif lainnya.
Baca juga: Teknologi BeiDou percepat integrasi berbagai bidang
Pameran yang digelar di atas lahan seluas 60.000 meter persegi juga akan dipertontonkan perangkat teknologi digital baru dan aplikasi baru lainnya terkait mahadata.
"Selain acara pembukaan, acara tersebut juga akan diisi forum dialog profesional dan berbagai ajang kompetisi di bidang mahadata dan sistem jaringan keamanan serta aplikasi inovatif," kata Ma.
Dalam beberapa tahun terakhir, kota di barat daya daratan Tiongkok itu mempercepat pembangunan zona percontohan komprehensif mahadata nasional pertama di China dan zona pengembangan ekonomi digital.
Melalui upaya tersebut, Guizhou menjadi provinsi teratas dalam pertumbuhan ekonomi digital China selama tujuh tahun berturut-turut.
Di provinsi tempat asal etnis minoritas Miao itu terdapat 37 unit pusat mahadata dan menjadi salah satu wilayah yang memiliki jumlah terbanyak pusat data berskala besar dan super besar secara global.
Baca juga: Biden berencana batasi investasi perusahaan AS di teknologi China
Baca juga: Jumlah perusahaan teknologi tinggi di Xinjiang naik 43 persen
Pewarta: M. Irfan Ilmie
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2023
Tags: