Jakarta (ANTARA) - Berkolaborasi dengan Kementerian Kesehatan bersama perusahaan venture capital East Ventures meluncurkan white paper “Genomics: Leapfrogging into the Indonesian healthcare future” sebagai era baru sistem kesehatan di Indonesia.

“Jadi di setiap krisis, kita bisa melihat dari sudut yang berbahaya, dan juga akan ada peluang besar bagi kita untuk maju. Oleh karena itu, Kementerian Kesehatan RI melihat ini sebagai peluang bagus untuk melakukan reformasi besar-besaran,” kata Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin dalam keterangan resminya, Jumat.

“Kami telah merancang enam reformasi besar. Salah satunya adalah reformasi teknologi kesehatan, termasuk bioteknologi. Pada hal ini saya percaya East Ventures dapat berperan, untuk melihat angin peluang selama krisis dan melompat ke era baru sistem kesehatan di Indonesia,” sambungnya.

Baca juga: Terapi kanker berdasarkan pemetaan genomik tumor hadir di Indonesia

White paper ini dihadirkan untuk memberikan pemahaman yang komprehensif tentang bagaimana genomik dapat memperbaiki sistem kesehatan di Indonesia. Selain itu, white paper ini berfungsi sebagai panduan langkah-langkah yang diperlukan untuk meningkatkan sistem dan infrastruktur kesehatan Indonesia di masa mendatang.

Sebagian besar penduduk Indonesia yang saat ini berusia muda, diperkirakan akan menua dengan cepat dan berpotensi dalam membebani infrastruktur kesehatan. Untuk memitigasi potensi krisis kesehatan, genomik dapat menjadi alternatif untuk memberikan perawatan preventif dan solusi pengobatan yang tepat.

Dengan penerapannya dalam bidang kedokteran dan bioteknologi, genomik dapat mengarah pada berbagai perawatan, terapi, produk, dan teknologi baru. Seiring berkembangnya genomik, hal ini berpotensi dalam menghadirkan transformasi ekosistem perawatan kesehatan.

Baca juga: Ketahui risiko penyakit keturunan dengan tes genomik

“Kami senang dapat terus bekerja sama dengan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dalam menghadirkan white paper ini. Populasi yang sehat adalah salah satu aset bangsa yang paling penting, dan kami berkomitmen untuk berperan secara aktif dalam mendukung pengembangan perjalanan kesehatan Indonesia,” ucap Co-Founder dan Managing Partner East Ventures, Willson Cuaca.

“Kami berharap white paper ini memberikan wawasan yang diperlukan untuk mendukung perjalanan genomik di Indonesia,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Willson juga menyampaikan bahwa pihaknya yakin teknologi ini akan berperan penting dalam meningkatkan diagnosa medis, pengobatan, dan pencegahan penyakit kritis di Indonesia.

“Kami yakin teknologi ini akan berperan penting dalam meningkatkan diagnosa medis, pengobatan, dan pencegahan penyakit kritis di Indonesia. Kami akan menggandakan investasi kami di sektor ini,” tambah Willson.

White paper “Genomics: Leapfrogging into the Indonesian health future” dapat diunduh secara gratis melalui www.east.vc/genomics.

Baca juga: Menkes: Bali bisa menjadi lokasi pusat pengembangan riset genomik