Uskup Agung Yerusalem kecam aksi kebencian terhadap orang Kristen
4 Februari 2023 16:12 WIB
Tentara Israel berjaga sementara seorang anak perempuan Kristen Palestina berlari saat upacara di lokasi pembaptisan dikenal dengan Qasr el-Yahud di tepi Sungai Jordan dekat kota Jericho, Tepi Barat, Minggu (10/1). Diyakini bahwa Yohanes Pembaptis membatis Yesus di tempat ini. ANTARA/REUTERS/Mohamad Torokman.
Yerusalem (ANTARA) - Uskup Agung Latin Yerusalem Pierbattista Pizzaballa pada Jumat (3/2) mengecam sabotase terhadap situs-situs Kristen di wilayah pendudukan Yerusalem Timur.
Pizzaballa mengungkapkan bahwa seorang warga Yahudi Amerika menerobos masuk ke Gereja Flagellation on the Via Dolorosa (Pencambukan di Jalan Penderitaan) di Kota Tua Yerusalem dan merusak sebuah patung Yesus.
Uskup Agung Pizzaballa juga mengatakan insiden tersebut merupakan yang ke lima kali hanya dalam waktu beberapa pekan.
Pekan lalu, lanjutnya, sekelompok turis diserang sekelompok orang Yahudi yang membuat daerah tersebut seperti medan perang.
Baca juga: Palestina kecam pemukim Israel yang rusak makam Kristen di Yerusalem
"Dua pekan lalu pemakaman Kristen di Yerusalem dirusak dan coretan tentang seruan kematian bagi orang Kristen terlihat di tembok salah satu biara di bagian Armenia," kata Pizzaballa.
"Kami mengikuti (insiden tersebut) dengan sangat prihatin dan mengecam keras aksi kebencian dan kekerasan yang meningkat terhadap komunitas Kristen di Israel," lanjutnya.
Sejauh ini belum ada komentar dari otoritas Israel mengenai pernyataan Pizzaballa.
Para pemimpin gereja berulang kali mendesak otoritas Israel agar menghentikan serangan "kejahatan kebencian".
Sumber: Anadolu
Baca juga: Ekstremis Israel serang warga Kristen Armenia di Yerusalem
Pizzaballa mengungkapkan bahwa seorang warga Yahudi Amerika menerobos masuk ke Gereja Flagellation on the Via Dolorosa (Pencambukan di Jalan Penderitaan) di Kota Tua Yerusalem dan merusak sebuah patung Yesus.
Uskup Agung Pizzaballa juga mengatakan insiden tersebut merupakan yang ke lima kali hanya dalam waktu beberapa pekan.
Pekan lalu, lanjutnya, sekelompok turis diserang sekelompok orang Yahudi yang membuat daerah tersebut seperti medan perang.
Baca juga: Palestina kecam pemukim Israel yang rusak makam Kristen di Yerusalem
"Dua pekan lalu pemakaman Kristen di Yerusalem dirusak dan coretan tentang seruan kematian bagi orang Kristen terlihat di tembok salah satu biara di bagian Armenia," kata Pizzaballa.
"Kami mengikuti (insiden tersebut) dengan sangat prihatin dan mengecam keras aksi kebencian dan kekerasan yang meningkat terhadap komunitas Kristen di Israel," lanjutnya.
Sejauh ini belum ada komentar dari otoritas Israel mengenai pernyataan Pizzaballa.
Para pemimpin gereja berulang kali mendesak otoritas Israel agar menghentikan serangan "kejahatan kebencian".
Sumber: Anadolu
Baca juga: Ekstremis Israel serang warga Kristen Armenia di Yerusalem
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2023
Tags: