Presiden Zelenskyy sebut KTT Ukraina-EU 'simbol kekuatan'
4 Februari 2023 09:53 WIB
Arsip foto - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyampaikan pidato tahunan di parlemen, di tengah serangan Rusia terhadap Ukraina, di Kiev, Ukraina (28/12/2022). ANTARA/REUTERS/HO-Kepresidenan Ukraina/as/aa.
Moskow (ANTARA) - Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy pada Jumat (3/2) mengatakan pertemuan puncak Ukraina dan Uni Eropa (EU) menjadi sebuah "simbol kekuatan" dan Ukraina akan melakukan apa saja untuk "memperkuat kemitraan dan integritas".
"Tujuan kami sangat jelas: untuk memulai negosiasi tentang keanggotaan Ukraina di Uni Eropa. Kami tidak akan melewatkan sehari pun untuk terus berupaya mendekatkan Ukraina dan Uni Eropa," tulis Zelenskyy di Telegram.
Dalam KTT pada Jumat (3/2), Ukraina dan Uni Eropa membahas tentang prospek masuknya Kiev sebagai anggota organisasi regional tersebut, pengakhiran perang di Ukraina dan ketahanan pangan.
Dalam suatu konferensi pers seusai KTT, Zelenskyy mengesampingkan kemungkinan Ukraina untuk menyerah (dari Rusia) di Kota Bakhmut.
"Tidak akan ada yang menyerah di Bakhmut. Kami akan terus berperang semampu kami," katanya. Zelenskyy mengatakan "Ukraina adalah keseluruhan Eropa" dan Rusia tidak akan bisa menghancurkannya.
Lewat sebuah pernyataan menjelang KTT, Uni Eropa menjelaskan bahwa ini adalah KTT pertama sejak Ukraina menyandang status negara calon anggota di komunitas tersebut.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Media: EU akan latih 15.000 tentara Ukraina
Baca juga: Polandia akan minta dukungan EU untuk kirim tank Leopard ke Ukraina
"Tujuan kami sangat jelas: untuk memulai negosiasi tentang keanggotaan Ukraina di Uni Eropa. Kami tidak akan melewatkan sehari pun untuk terus berupaya mendekatkan Ukraina dan Uni Eropa," tulis Zelenskyy di Telegram.
Dalam KTT pada Jumat (3/2), Ukraina dan Uni Eropa membahas tentang prospek masuknya Kiev sebagai anggota organisasi regional tersebut, pengakhiran perang di Ukraina dan ketahanan pangan.
Dalam suatu konferensi pers seusai KTT, Zelenskyy mengesampingkan kemungkinan Ukraina untuk menyerah (dari Rusia) di Kota Bakhmut.
"Tidak akan ada yang menyerah di Bakhmut. Kami akan terus berperang semampu kami," katanya. Zelenskyy mengatakan "Ukraina adalah keseluruhan Eropa" dan Rusia tidak akan bisa menghancurkannya.
Lewat sebuah pernyataan menjelang KTT, Uni Eropa menjelaskan bahwa ini adalah KTT pertama sejak Ukraina menyandang status negara calon anggota di komunitas tersebut.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Media: EU akan latih 15.000 tentara Ukraina
Baca juga: Polandia akan minta dukungan EU untuk kirim tank Leopard ke Ukraina
Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Yuni Arisandy Sinaga
Copyright © ANTARA 2023
Tags: