Indonesia berpotensi tambah medali di nomor 25m Pistol Beregu Putri
3 Februari 2023 19:39 WIB
Atlet menembak dari berbagai negara berlaga pada final 10 meter Air Rifle Women dalam ISSF World Rifle/Pistol 2023 di Lapangan Tembak, Senayan, Jakarta, Sabtu (28/1/2023). . ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/nz
Jakarta (ANTARA) - Indonesia selaku tuan rumah berpotensi menambah pundi-pundi medali setelah wakil pada nomor 25m Pistol Beregu Putri berhasil melaju ke putaran final perebutan perunggu kejuaraan menembak ISSF World Cup Rifle/Pistol 2023 yang akan bergulir di Lapangan Tembak Senayan, Jakarta, Sabtu (4/2).
Skuad Merah Putih menurunkan Talitha Judith Almira/Karva Aisyah Febina/Dwi Yulia Purnamawati pada Jumat. Mereka bersaing pada babak kualifikasi dan mampu berada di posisi ketiga mengemas total poin 848.
Hasil tersebut membuat tim Indonesia lolos ke putaran final untuk memperebutkan perunggu melawan Kazakhstan (Saule Alimbek/Olga Axenova/Irina Yunusmetova) yang pada babak kualifikasi finis di urutan keempat dengan 841.
Sedangkan medali emas akan diperebutkan Singapura (Hiu Hong Teh/Xie Shun Teo/Xiu Yi Teh) yang di babak kualifikasi berada di urutan pertama dengn 877 melawan Korea Selatan (Junghye Kwak/Min Kyung Oh/Seongeun Hwang) di posisi pada kedua babak kualifikasi dengan mengumpulkan 849.
Berdasarkan jadwal, putaran final nomor 25m Pistol Beregu Putri bergulir di Lapangan Tembak Senayan, Sabtu (4/2) mulai pukul 10:00 WIB.
Baca juga: Tiga petembak muda tambah koleksi medali Indonesia di ISSF World Cup
Sementara itu ketiga wakil Indonesia juga turun di nomor 25m Pistol Putri (perseorangan). Sayang, langkah mereka terhenti di babak kualifikasi. Talitha Judith Almira menempati posisi ke-10 dengan total 575 (precision dengan 292 dan rapid 283).
"Meski belum berhasil lolos, tetapi ini merupakan pencapaian terbaik Indonesia di nomor 25m Pistol Putri. Mungkin mental saya belum dapat dan kurang pengalaman. Tetapi ini menjadi pelajaran berharga untuk ke depannya agar lebih baik lagi," kata Talitha usai lomba.
"Target saya memang hanya mencapai skor 575 dan itu berhasil. Sebenarnya ada progres. Persiapan saya enam bulan dan ini langkah yang termasuk cepat," ujarnya menambahkan.
Wakil Indonesia lainnya Eva Yulianti Pratiwi berada di urutan ke-20 dengan 566. Lalu Karva Aisyah Febina di posisi ke-24 dengan 562 dan Dwi Yulia Purnamawati di peringkat ke-26 dengan 558. Kemudian Carlesis Manusama di urutan ke-28 dengan 542.
Pada nomor 25m Pistol Putri pemenangnya adalah petembak asal Austria Sylvia Steiner yang di final mencetak 23 poin. Xiu Ho Teh asal Singapura mendapat perak setelah kalah satu poin dari sang pemenang. Sementara perunggu menjadi milik Junghye Kwak dari Korea Selatan yang di final mengemas 16 poin.
Baca juga: Arista/Iqbal cetak sejarah raih emas ISSF World Cup Rifle/Pistol 2023
Meski gagal di nomor perseorangan, kini Talitha Judith Almira/Karva Aisyah Febina/Dwi Yulia Purnamawati berpeluang untuk bisa menyumbang medali perunggu di nomor 25m Pistol Beregu Putri.
Sejauh ini, Indonesia masih berada di posisi kedelapan klasemen medali dengan mengoleksi satu emas dan tiga perunggu. Emas diraih Arista Perdana Putri Darmoyo/Muhammad Iqbal Raia Prabowo pada nomor 10m Air Pistol Tim Campuran.
Lalu perunggu dari Iqbal Raya di nomor 10m Air Pistol Putra, Audrey Zahra Dhiyaanisa/Khairunnisa Salsabela/Masayyu Putri di nomor Air Rifle Beregu Putri, dan Lily Sulistyadewi Tirthajaya/Rihadatul Asyifa /Arista Perdana Putri Darmono yang turun di nomor Air Pistol Beregu Putri.
Hungaria kokoh di puncak klasemen dengan tiga emas dan satu perak. Austria di urutan kedua dengan dua emas, dua perak, dua perunggu. Korea Selatan di bawahnya dengan dua emas, satu perak, tiga perunggu.
Lalu posisi keempat di tempati Kazakhstan dengan satu emas, tiga perak, satu perunggu. Disusul Swiss dengan satu emas, satu perak, satu perungu. Turki dan Uzbekistan berbagi tempat di peringkat keenam dengan satu emas dan satu perak.
Baca juga: Indonesia tersingkir di nomor 10m Rifle Campuran ISSF World Cup 2023
Skuad Merah Putih menurunkan Talitha Judith Almira/Karva Aisyah Febina/Dwi Yulia Purnamawati pada Jumat. Mereka bersaing pada babak kualifikasi dan mampu berada di posisi ketiga mengemas total poin 848.
Hasil tersebut membuat tim Indonesia lolos ke putaran final untuk memperebutkan perunggu melawan Kazakhstan (Saule Alimbek/Olga Axenova/Irina Yunusmetova) yang pada babak kualifikasi finis di urutan keempat dengan 841.
Sedangkan medali emas akan diperebutkan Singapura (Hiu Hong Teh/Xie Shun Teo/Xiu Yi Teh) yang di babak kualifikasi berada di urutan pertama dengn 877 melawan Korea Selatan (Junghye Kwak/Min Kyung Oh/Seongeun Hwang) di posisi pada kedua babak kualifikasi dengan mengumpulkan 849.
Berdasarkan jadwal, putaran final nomor 25m Pistol Beregu Putri bergulir di Lapangan Tembak Senayan, Sabtu (4/2) mulai pukul 10:00 WIB.
Baca juga: Tiga petembak muda tambah koleksi medali Indonesia di ISSF World Cup
Sementara itu ketiga wakil Indonesia juga turun di nomor 25m Pistol Putri (perseorangan). Sayang, langkah mereka terhenti di babak kualifikasi. Talitha Judith Almira menempati posisi ke-10 dengan total 575 (precision dengan 292 dan rapid 283).
"Meski belum berhasil lolos, tetapi ini merupakan pencapaian terbaik Indonesia di nomor 25m Pistol Putri. Mungkin mental saya belum dapat dan kurang pengalaman. Tetapi ini menjadi pelajaran berharga untuk ke depannya agar lebih baik lagi," kata Talitha usai lomba.
"Target saya memang hanya mencapai skor 575 dan itu berhasil. Sebenarnya ada progres. Persiapan saya enam bulan dan ini langkah yang termasuk cepat," ujarnya menambahkan.
Wakil Indonesia lainnya Eva Yulianti Pratiwi berada di urutan ke-20 dengan 566. Lalu Karva Aisyah Febina di posisi ke-24 dengan 562 dan Dwi Yulia Purnamawati di peringkat ke-26 dengan 558. Kemudian Carlesis Manusama di urutan ke-28 dengan 542.
Pada nomor 25m Pistol Putri pemenangnya adalah petembak asal Austria Sylvia Steiner yang di final mencetak 23 poin. Xiu Ho Teh asal Singapura mendapat perak setelah kalah satu poin dari sang pemenang. Sementara perunggu menjadi milik Junghye Kwak dari Korea Selatan yang di final mengemas 16 poin.
Baca juga: Arista/Iqbal cetak sejarah raih emas ISSF World Cup Rifle/Pistol 2023
Meski gagal di nomor perseorangan, kini Talitha Judith Almira/Karva Aisyah Febina/Dwi Yulia Purnamawati berpeluang untuk bisa menyumbang medali perunggu di nomor 25m Pistol Beregu Putri.
Sejauh ini, Indonesia masih berada di posisi kedelapan klasemen medali dengan mengoleksi satu emas dan tiga perunggu. Emas diraih Arista Perdana Putri Darmoyo/Muhammad Iqbal Raia Prabowo pada nomor 10m Air Pistol Tim Campuran.
Lalu perunggu dari Iqbal Raya di nomor 10m Air Pistol Putra, Audrey Zahra Dhiyaanisa/Khairunnisa Salsabela/Masayyu Putri di nomor Air Rifle Beregu Putri, dan Lily Sulistyadewi Tirthajaya/Rihadatul Asyifa /Arista Perdana Putri Darmono yang turun di nomor Air Pistol Beregu Putri.
Hungaria kokoh di puncak klasemen dengan tiga emas dan satu perak. Austria di urutan kedua dengan dua emas, dua perak, dua perunggu. Korea Selatan di bawahnya dengan dua emas, satu perak, tiga perunggu.
Lalu posisi keempat di tempati Kazakhstan dengan satu emas, tiga perak, satu perunggu. Disusul Swiss dengan satu emas, satu perak, satu perungu. Turki dan Uzbekistan berbagi tempat di peringkat keenam dengan satu emas dan satu perak.
Baca juga: Indonesia tersingkir di nomor 10m Rifle Campuran ISSF World Cup 2023
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2023
Tags: