Bintan, Kepulauan Riau (ANTARA) - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar memuji berbagai produk pelaku usaha mikro kecil dan menengah Provinsi Kepulauan Riau yang semakin kreatif dan beragam.

Menteri Halim saat berkunjung ke stan Kepulauan Riau di lokasi peringatan Hari BUMDes tingkat nasional di Gedung MTQ Bintan, Rabu, mengatakan pelaku dan produk UMKM yang lahir dari desa-desa di Kepri semakin banyak dan semakin kreatif.

Salah satu produk unggulan yang ditampilkan di stan Kepri yakni bumbu ikan asam pedas "Mak Raje". Halim pun membuat testimoni yang divideokan oleh pelaku UMKM.

"Asam pedas ini rasanya luar biasa. Jika ingin bahagia, rasakan kelezatan bumbu asam pedas 'Mak Raje'," ucap Menteri Halim, yang didampingi Gubernur Kepri Ansar Ahmad dan Bupati Bintan Roby Kurniawan.

Halim juga memuji produk makanan kemasan berbahan baku gonggong. Gonggong merupakan hewan laut yang menjadi ikon pariwisata di Kepri.

Ia mencicipi kerupuk gonggong yang dipajang di stan Bintan. "Rasanya enak, gurih dan beda dibanding kerupuk ikan," tuturnya.

Baca juga: Nastar olahan UMKM Indonesia diminati pembeli Singapura

Baca juga: Kadin: Pelaku UMKM di Batam miliki peluang besar tingkatkan ekonomi


Kerupuk gonggong tersebut, menurut Gubernur Ansar digemari masyarakat lokal, wisatawan domestik dan wisman. Kerupuk gonggong juga kerap dijadikan sebagai oleh-oleh bagi masyarakat lokal dan wisatawan.

"Kemasan kerupuk gonggong sangat menarik, rasanya enak," ucap Ansar sambil mengunyah kerupuk gonggong tersebut.

Menteri Halim dan Gubernur Ansar juga mencicipi masakan tradisional dari berbagai daerah di Kepri. Menteri Halim mengakui menyukai masakan orang melayu Kepri.

Dalam kesempatan itu, Menteri Halim juga diberikan tanjak dan mengenakan sarung songket khas melayu.

Menteri Halim bersama rombongan juga mengunjungi 22 stan provinsi lainnya di lokasi peringatan Hari BUMDes tingkat nasional di Gedung MTQ Bintan.

Baca juga: Dinas Pariwisata Kepri luncurkan aplikasi Gema Ekraf dukung UMKM

Baca juga: Gernas BBI 2022 di Kepri bangun ambisi penguatan UMKM dalam negeri