"Alhamdulillah saat ini kondisi Bapak sudah semakin membaik," kata Kepala Bidang Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) pada Diskominfo Kabupaten Garut Yeni Yunita di Garut, Selasa.
Ia menuturkan Bupati Garut sebelumnya mengeluhkan sakit dada saat sedang rapat di Pendopo, kemudian dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet Garut, selanjutnya dirujuk ke RSU Santosa, Bandung, Senin (30/1) siang.
Bupati Garut, kata dia, sudah menjalani operasi di RSU Santosa untuk pemasangan dua ring karena ada penyumbatan darah ke jantung pada Senin sekitar pukul 17.00 sampai 18.00 WIB.
"Bapak sudah menjalani operasi kemarin 30 Januari pukul 17.00 sampai 18.00 WIB di RSU Santosa karena memang ada penyumbatan pembuluh darah ke jantung, sehingga dipasang dua ring," katanya.
Baca juga: Bupati: Garut dilanda beberapa kali gempa karena ada sesar Garsela
Baca juga: Bupati Garut siapkan mitigasi bencana sesar Garsela di Pasirwangi
Ia menyampaikan pelaksanaan operasi berjalan lancar, untuk selanjutnya dibawa ke ruangan pemulihan di RSU Santosa.
"Alhamdulillah operasinya berjalan lancar dan bapak sekarang sudah masuk ke ke ruang pemulihan," katanya.
Yeni mengatakan, dalam kondisi pemulihan itu, Bupati Garut menyampaikan terima kasih kepada masyarakat dan semua pihak yang sudah berdoa untuk kesembuhannya.
"Beliau juga menyampaikan kepada masyarakat Garut, juga semua pihak yang sudah mendoakan untuk kesembuhan Bapak," katanya.
Sebelumnya, Bupati Garut bersama unsur pimpinan daerah lainnya menggelar rapat di Pamengkang, Pendopo, Senin (30/1) sekitar pukul 11.30 WIB.
Saat kegiatan itu, Bupati mengeluhkan sakit pada bagian dada, lalu tim dokter melakukan pemeriksaan dan menyarankannya untuk penanganan lebih lanjut di RSUD dr Slamet Garut, hingga akhirnya harus dirujuk ke RSU Santosa, Bandung.
Baca juga: Bupati Keerom meninggal diduga serangan jantung
Ia menyampaikan pelaksanaan operasi berjalan lancar, untuk selanjutnya dibawa ke ruangan pemulihan di RSU Santosa.
"Alhamdulillah operasinya berjalan lancar dan bapak sekarang sudah masuk ke ke ruang pemulihan," katanya.
Yeni mengatakan, dalam kondisi pemulihan itu, Bupati Garut menyampaikan terima kasih kepada masyarakat dan semua pihak yang sudah berdoa untuk kesembuhannya.
"Beliau juga menyampaikan kepada masyarakat Garut, juga semua pihak yang sudah mendoakan untuk kesembuhan Bapak," katanya.
Sebelumnya, Bupati Garut bersama unsur pimpinan daerah lainnya menggelar rapat di Pamengkang, Pendopo, Senin (30/1) sekitar pukul 11.30 WIB.
Saat kegiatan itu, Bupati mengeluhkan sakit pada bagian dada, lalu tim dokter melakukan pemeriksaan dan menyarankannya untuk penanganan lebih lanjut di RSUD dr Slamet Garut, hingga akhirnya harus dirujuk ke RSU Santosa, Bandung.
Baca juga: Bupati Keerom meninggal diduga serangan jantung