Jakarta (ANTARA) - Pebulu tangkis Korea Selatan An Se Young membuka musim 2023 dengan manis setelah dua kali naik podium juara secara beruntun termasuk menjadi juara pada Daihatsu Indonesia Masters, di Jakarta, Minggu (29/1).

Gelar tertinggi turnamen berkategori BWF Super 500 itu diraih setelah mengalahkan wakil Spanyol Carolina Marin di laga puncak dengan skor akhir 18-21, 21-18, 21-13.

Selain menjadi juara Indonesia Masters, pebulu tangkis berusia 20 tahun itu juga menjadi yang terbaik di sektor tunggal putri pada India Open.

Baca juga: Dukungan penonton Indonesia berkontribusi pada kemenangan An Se Young

Pada laga sebelumnya di Malaysia Open, An Se Young harus puas dengan posisi runner up setelah di laga final menyerah dari wakil Jepang, Yamaguchi Akane.

"Saya senang saya membuat peningkatan di setiap pertandingan," kata An, dikutip dari laman resmi BWF, Senin.

Sementara itu, pebulu tangkis terakhir dari kelima sektor yang memulai awal tahun dengan tiga titel adalah legenda ganda putra Korea Lee Yong Dae pada 2009. Lee masing-masing memenangkan satu gelar di Malaysia, Korea, dan Jerman Open.

Adapun An mengakhiri musim 2022 dengan catatan yang cukup mengecewakan setelah dua kekalahan penyisihan grup di Final Tur Dunia BWF HSBC BWF di Bangkok yang membuatnya tersingkir dari babak sistem gugur.

An kemudian mengikuti program pelatihan intensif sebagai persiapan untuk tur dunia BWF yang akan datang, dan mengembalikannya ke performa maksimal.

Baca juga: Leo/Daniel teruskan tradisi juara ganda putra di Istora senayan
Baca juga: Jonatan pecah telur juarai BWF Super 500 perdana di Indonesia Masters