IBL
Berani menekan kunci kemenangan perdana Hawks di IBL 2023
28 Januari 2023 14:29 WIB
Salah satu pemain Satya Wacana Salatiga (kanan) menahan pemain Tangerang Hawks Basketball Club, pada pertandingan perdana seri kedua musim 2023 Liga Basket Indonesia (IBL), yang digelar di GOR Bimasakti, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu. (ANTARA FOTO/Ari Bowo Sucipto)
Malang, Jawa Timur (ANTARA) - Tampil penuh keberanian dengan terus menekan membawa Tangerang Hawks Basketball Club meraih kemenangan perdana dalam seri kedua musim 2023 Liga Basket Indonesia (IBL), seusai menundukkan Satya Wacana Salatiga dengan skor 61-54 di GOR Bimasakti, Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu.
Pelatih Tangerang Hawks Antonius Joko Endratmo di Kota Malang, seusai pertandingan mengatakan bahwa kunci kemenangan pada laga pembuka seri kedua tersebut adalah anak asuhannya berani tampil menekan dan mencetak poin-poin penting dalam pertandingan.
"Saya minta mereka berani untuk menyerang. Tadi akhirnya bisa mendapat poin-poin penting yang membuat kita kembali unggul," kata Joko.
Joko menambahkan, memang timnya sempat tertinggal satu poin pada saat Satya Wacana membalikkan keadaan pada kuarter keempat. Namun, pada akhirnya Tangerang Hawks mampu kembali unggul dan memenangkan pertandingan.
Baca juga: Tangerang Hawks akhirnya rasakan kemenangan di IBL
Menurutnya, ia tetap mengingatkan anak asuhnya untuk bisa bermain konsisten dan tidak hanya tampil baik pada awal-awal pertandingan. Ia berharap, performa Tangerang Hawks ke depan bisa lebih konsisten.
"Kami sempat lengah di kuarter empat, dan mereka sempat unggul. Namun mental anak-anak kembali. Kita perlu konsisten, bagus di awal, tapi bisa turun lagi. Itu tidak boleh terjadi," katanya.
Sementara itu, pelatih Satya Wacana Salatiga Jerry Lolowang mengatakan bahwa kekalahan tersebut merupakan yang kelima kali berturut-turut pada IBL, dan ia dalam waktu dekat akan berbicara ke manajemen terkait apakah akan ada evaluasi besar-besaran.
"Ini tanggung jawab saya, saya akan segera bicara ke manajemen apakah akan ada evaluasi besar-besaran, karena kami sudah kalah lima kali pertandingan berturut-turut," katanya.
Ia mengakui bahwa kekalahan itu bukan merupakan hal yang diharapkan, namun, ia memberikan apresiasi besar kepada seluruh pemain yang mampu bermain luar biasa dengan segala tantangan dan hambatan yang ada.
Tangerang Hawks tampil dominan dibanding lawannya Satya Wacana Salatiga dalam pertandingan yang digelar sejak pukul 11.30 WIB tersebut. Tangerang Hawks menutup kuarter pertama dengan keunggulan 24-13.
Dominasi Tangerang Hawks dilanjutkan pada kuarter kedua dengan menorehkan 33 poin dan Satya Wacana belum mampu mendekat dengan perolehan 24 poin. Pada kuarter ketiga, Tangerang Hawks memperlebar keunggulan dengan skor 51-38.
Pada kuarter keempat, Satya Wacana berupaya untuk memperkecil selisih poin dengan memainkan permainan yang lebih menekan. Satya Wacana sempat mendekati skor perolehan Tangerang Hawks, dengan selisih dua poin, 53-51.
Satya Wacana membalikkan keadaan pada saat pertandingan tersisa lima menit melalui tembakan tiga angka dan membawa tim itu unggul 54-53 atas Tangerang Hawks.
Namun, Tangerang Hawks menjawab permainan Satya Wacana dengan kembali unggul 61-54 saat pertandingan tersisa 46 detik. Tangerang Hawks mampu mempertahankan skor hingga permainan berakhir.
Pada pertandingan itu, pemain Tangerang Hawks Teddy Apriyana Romadonsyah mencatat 13 poin dan menjadi penyumbang skor terbanyak pada pertandingan itu. Sementara dari kubu Satya Wacana, Henry Cornelis Lakay mencetak 12 poin.
Baca juga: Seri Kedua IBL digelar di Malang, prosedur keamanan diperketat
Baca juga: Ringkasan IBL Seri 1: Satria Muda di puncak klasemen sementara
Pelatih Tangerang Hawks Antonius Joko Endratmo di Kota Malang, seusai pertandingan mengatakan bahwa kunci kemenangan pada laga pembuka seri kedua tersebut adalah anak asuhannya berani tampil menekan dan mencetak poin-poin penting dalam pertandingan.
"Saya minta mereka berani untuk menyerang. Tadi akhirnya bisa mendapat poin-poin penting yang membuat kita kembali unggul," kata Joko.
Joko menambahkan, memang timnya sempat tertinggal satu poin pada saat Satya Wacana membalikkan keadaan pada kuarter keempat. Namun, pada akhirnya Tangerang Hawks mampu kembali unggul dan memenangkan pertandingan.
Baca juga: Tangerang Hawks akhirnya rasakan kemenangan di IBL
Menurutnya, ia tetap mengingatkan anak asuhnya untuk bisa bermain konsisten dan tidak hanya tampil baik pada awal-awal pertandingan. Ia berharap, performa Tangerang Hawks ke depan bisa lebih konsisten.
"Kami sempat lengah di kuarter empat, dan mereka sempat unggul. Namun mental anak-anak kembali. Kita perlu konsisten, bagus di awal, tapi bisa turun lagi. Itu tidak boleh terjadi," katanya.
Sementara itu, pelatih Satya Wacana Salatiga Jerry Lolowang mengatakan bahwa kekalahan tersebut merupakan yang kelima kali berturut-turut pada IBL, dan ia dalam waktu dekat akan berbicara ke manajemen terkait apakah akan ada evaluasi besar-besaran.
"Ini tanggung jawab saya, saya akan segera bicara ke manajemen apakah akan ada evaluasi besar-besaran, karena kami sudah kalah lima kali pertandingan berturut-turut," katanya.
Ia mengakui bahwa kekalahan itu bukan merupakan hal yang diharapkan, namun, ia memberikan apresiasi besar kepada seluruh pemain yang mampu bermain luar biasa dengan segala tantangan dan hambatan yang ada.
Tangerang Hawks tampil dominan dibanding lawannya Satya Wacana Salatiga dalam pertandingan yang digelar sejak pukul 11.30 WIB tersebut. Tangerang Hawks menutup kuarter pertama dengan keunggulan 24-13.
Dominasi Tangerang Hawks dilanjutkan pada kuarter kedua dengan menorehkan 33 poin dan Satya Wacana belum mampu mendekat dengan perolehan 24 poin. Pada kuarter ketiga, Tangerang Hawks memperlebar keunggulan dengan skor 51-38.
Pada kuarter keempat, Satya Wacana berupaya untuk memperkecil selisih poin dengan memainkan permainan yang lebih menekan. Satya Wacana sempat mendekati skor perolehan Tangerang Hawks, dengan selisih dua poin, 53-51.
Satya Wacana membalikkan keadaan pada saat pertandingan tersisa lima menit melalui tembakan tiga angka dan membawa tim itu unggul 54-53 atas Tangerang Hawks.
Namun, Tangerang Hawks menjawab permainan Satya Wacana dengan kembali unggul 61-54 saat pertandingan tersisa 46 detik. Tangerang Hawks mampu mempertahankan skor hingga permainan berakhir.
Pada pertandingan itu, pemain Tangerang Hawks Teddy Apriyana Romadonsyah mencatat 13 poin dan menjadi penyumbang skor terbanyak pada pertandingan itu. Sementara dari kubu Satya Wacana, Henry Cornelis Lakay mencetak 12 poin.
Baca juga: Seri Kedua IBL digelar di Malang, prosedur keamanan diperketat
Baca juga: Ringkasan IBL Seri 1: Satria Muda di puncak klasemen sementara
Pewarta: Vicki Febrianto
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2023
Tags: